Ternyata, Rihanna Sempat Mau Bangkrut Lho!

Siapa sangka seorang musisi terkenal asal Amerika ini pernah berada di ambang kebangkrutan?

Sekitar 2009 silam, Rihanna mengalami sedikit kerugian mencapai $2 juta akibat jual beli properti. Walaupun pada akhirnya ia mendapatkan kembali uang yang sudah menjadi hak miliknya tersebut.

Tak bisa dipungkiri, musisi sekaligus pengusaha ini telah banyak mengukir prestasi. Ia pernah dinobatkan sebagai billionaire dunia pada 2021 lalu. Dan juga menjadi salah satu artis digital terlaris sepanjang masa, karena telah menjual 215 juta trek digital senilai lebih dari US$ 60 juta.

Baca Juga: Ulang Tahun Album Sour, Olivia Rodrigo Spoiler Rilis Album ke 2!

Namun semua perjalanan karirnya tidak akan selalu semudah itu. Sebelum menghadapi kebangkrutan, Rihanna memiliki kekayaan bersih mencapai sekitar $50 juta. Lalu dua tahun kemudian, ia kehilangan dana luar biasa sekitar $9 juta.

Baca Juga: Terinspirasi dari Sang Mama, Agatha Pricilla Rilis EP Adriana

Hilangnya dana ini bukan karena kebiasaan hedonismenya dalam berbelanja, melainkan masalah ia telah membeli rumah seharga hampir US$ 7 tahun itu.

Karena kejadian ini, akhirnya ia memutuskan menjual properti tersebut dengan kerugian $2 juta. Untungnya, selang beberapa tahun kemudian, 2012, ia memenangkan gugatan melawan Berdon LLP sehingga mendapat ganti rugi sebesar US$ 10 juta.

Baca Juga: Ayah Francia Raisa Ungkap Alasan Sang Putri Merenggang dari Selena Gomez

Setelah nasib kurang beruntung itu telah dialaminya. Rihanna bangkit kembali menorehkan beberapa prestasinya.

Pada tahun 2017 ia menjadi wanita kulit hitam pertama yang berhasil bermitra dengan konglomerat LVMH hingga saat ini. Dan juga beberapa merek lainnya yang telah diciptakannya seperti Fenty Beauty, Savage X Fent, dan Fenty Skin.

Baca Juga: Liburan ke Jogja Bulan Juni 2023, Ada Event Apa Aja?