Violette merangkum pesan dalam lagu ini, "Seperti dalam setiap hubungan, ada momen-momen indah yang Anda bagikan, tetapi juga ada rasa sakit yang melekat. Saya pikir siapa pun yang pernah menjalani hubungan jangka panjang bisa memahami hal itu. Dan itulah yang benar-benar menginspirasi lagu ini – ia sangat nyata. Meskipun menyakitkan dan meskipun Anda berharap agar hubungan tersebut berhasil, kadang-kadang ia tak bisa dihindarkan untuk berakhir."
Meskipun berasal dari negara yang berbeda, musik terbukti menjadi jembatan kuat yang menghubungkan Zack dan Violette. Dengan beberapa kolaborasi sebelumnya di bawah ikat pinggang mereka, Zack menjelaskan bahwa kolaborasinya dengan Violette terasa berbeda, "Violette dan saya sudah berteman sebelum membuat lagu ini, jadi sangat nyaman bekerja dengannya. Dalam kolaborasi internasional saya yang lain, saya baru saja menjadi teman mereka selama atau setelah proyek."
Violette juga mengekspresikan kekagumannya terhadap kemampuan menulis lagu Zack, "Saya merasa bahwa lagu ini sangat istimewa karena saya tanya Zack bagaimana ia menulis lagu ini, apakah itu datang dari pengalaman pribadi? Zack menjawab bahwa ia selalu memasukkan perasaannya dalam setiap lagu yang ia buat."
Baca Juga: Lirik Lagu Scented Things - Yesung Super Junior (Suju)
Jarak geografis antara mereka justru membuat kolaborasi mereka semakin kuat. Violette menjelaskan bagaimana lagu ini akhirnya tercipta, "Berada di negara yang berbeda membuat semuanya menjadi berbeda. Zack mengirimkan bagian lagunya terlebih dahulu dan ketika saya mendengarnya, saya langsung menulis bagian saya. Kami berkomunikasi terutama melalui pesan langsung dan Zoom. Kami berdua merasa terhubung dengan lagu ini, jadi menulisnya sebenarnya sangat mudah."
"Turn Back Time" mungkin adalah lagu tentang rasa sakit yang umumnya dirasakan saat menghadapi patah hati, namun Zack dan Violette hanya punya kata-kata baik satu sama lain dan pesan yang ingin mereka sampaikan kepada pendengar mereka. Violette berharap agar para pendengar dapat merasakan perasaan mengenang hubungan masa lalu, walaupun mereka tahu mengapa hubungan itu berakhir dan meskipun itu mungkin merupakan yang terbaik, kadang-kadang sulit untuk tidak bertanya-tanya apakah ada hal-hal yang bisa mereka ubah agar hubungan tersebut tidak berakhir seperti yang terjadi.
Zack pun memberikan pesan kepada penggemarnya, "Selalu ingat bahwa mengalami patah hati tidak pernah mudah, baik Anda seorang pria atau wanita. Selalu ada dua sisi dalam cerita, dan satu-satunya cara untuk sembuh adalah dengan melanjutkan."
Lagu "Turn Back Time" kini sudah bisa dinikmati di berbagai platform streaming musik, menghadirkan perasaan dan emosi yang dalam dari kedua artis yang berbakat ini. Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa musik dapat menjadi bahasa universal yang menghubungkan orang dari berbagai belahan dunia. (*)