Poser: Mereka seringkali tidak memiliki bukti kinerja yang kuat atau pengalaman yang relevan.
Mereka mungkin hanya mengklaim memiliki keberhasilan tanpa bukti konkret.
Baca Juga: Biar Nggak Kudet, Kenali Istilah Call-Out yang Sering Disebut di Medsos
3. Kemampuan berkomunikasi yang baik
Expert: Seorang ahli dapat menjelaskan konsep-konsep kompleks dengan cara yang mudah dimengerti oleh orang awam.
Mereka biasanya memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berbagi pengetahuan mereka dengan orang lain.
Poser: Fake guru ini mungkin menghindari menjelaskan konsep secara mendalam atau menggunakan bahasa yang ambigu untuk menyembunyikan ketidakmampuan mereka.
4. Menerima kritik dan pertanyaan
Expert: Seorang ahli terbuka terhadap kritik dan pertanyaan.
Mereka siap untuk berdiskusi, menjelaskan, atau membahas pemikiran mereka dengan argumen yang kuat.
Poser: Fake guru mungkin defensif atau menghindari tanggapan kritik.
Mereka tidak mau berdiskusi atau memberikan penjelasan yang rasional.
5. Reputasi dan ulasan
Expert: Seorang ahli sering memiliki reputasi yang baik dan ulasan positif dari rekan-rekan mereka atau orang yang mereka bantu dengan pengetahuan mereka.
Poser: Para fake guru ini mungkin memiliki ulasan negatif atau tidak ada bukti positif tentang kemampuan mereka.