Rahasiagadis.com - Kamu pernah merasa seperti terdapat beban emosional yang masih membayangi setelah berinteraksi dengan orang tertentu atau menghadapi situasi yang menegangkan? Mungkin kamu sedang mengalami apa yang disebut sebagai "emotional hangovers."
Meskipun ini bukanlah istilah klinis dan resmi, banyak orang pernah merasakan situasi ini.
Tara Quinn-Cirillo, seorang psikolog berlisensi, menjelaskan bahwa banyak orang pernah mengalami kondisi ketika kita merasakan emosi dan fisik terkuras habis setelah interaksi tertentu.
Baca juga: 4 Tanda Hubungan Sudah Berakhir Meski Belum Ada Kata Putus
Kenapa Emotional Hangovers Terjadi?
Felicity Baker, seorang psikolog klinis dan salah satu pendiri Ultimate Resilience, menyatakan bahwa emotional hangovers bisa berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa hari.
Lalu, mengapa kita mengalami emotional hangovers? Ini sering kali terkait dengan interaksi yang memicu respons emosional yang intens.
Misalnya, situasi konflik, kekecewaan, atau bahkan kegembiraan yang berlebihan dapat menjadi pemicu.
Pikirkan tentang interaksi tersebut sebagai "emotional hangovers" yang bisa meninggalkan efek samping yang terasa setelahnya.
Baca juga: 5 Hal yang Bisa Dilakukan Kalau Pacarmu Nggak Mau Diputusin Padahal Kamu Udah Capek
Bagaimana Gejala Emotional Hangovers Mempengaruhi Keseharianmu?
Efek dari emotional hangovers bisa sangat bervariasi, mulai dari perasaan lelah secara fisik hingga gangguan konsentrasi dan suasana hati yang labil.
Mungkin kamu merasa tidak sepenuhnya hadir atau kesulitan berfokus pada tugas-tugas sehari-hari.
Ini adalah hasil dari energi emosional yang dihabiskan pada interaksi sebelumnya. Penting untuk diingat bahwa efek ini bisa berlangsung dalam rentang waktu yang berbeda-beda untuk setiap individu.