Rahasiagadis.com - Istilah "hydrating" dan "moisturizing" yang sering dianggap sama, ternyata memiliki perbedaan yang penting dalam konteks perawatan kulit.
Memahami perbedaan antara hydrating dan moisturizing dapat membantu kalian memilih produk dan merancang rutinitas perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan kulit kalian.
Nah, berikut adalah penjelasan singkat mengenai perbedaan hydrating dan moisturizing:
Hydrating (Hydrasi)
Hydrating berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan air pada kulit. Ini berfokus pada peningkatan kadar kelembapan di dalam kulit dan menjaga kulit tetap terhidrasi. Beberapa poin penting mengenai hydrating:
Molekul Air: Hydrating melibatkan molekul air, yang menembus lapisan kulit untuk memberikan kelembapan dari dalam.
Baca Juga: 10 Produk Toner Pad yang Efektif Mengangkat Sel Kulit Mati Sekaligus Melembapkan Kulit
Bahan Utama: Produk hydrating seringkali mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat atau gliserin, yang memiliki kemampuan untuk menarik dan menyimpan air.
Tujuan: Hydrating bertujuan untuk mengoptimalkan kadar air di dalam kulit, memberikan rasa kenyamanan, dan membantu menjaga elastisitas kulit.
Moisturizing (Pelembapan)
Moisturizing, di sisi lain, berkaitan dengan menjaga kelembaban kulit dengan membentuk lapisan perlindungan di permukaan kulit. Beberapa poin penting mengenai moisturizing:
Lapisan Perlindungan: Produk moisturizing menciptakan lapisan perlindungan di atas kulit untuk mengunci kelembapan dan mencegah penguapan air.
Bahan Utama: Krim pelembap umumnya mengandung bahan berbasis minyak seperti minyak zaitun atau shea butter, yang membantu menjaga kelembapan kulit.
Baca Juga: Memilih Moisturizer yang Tepat untuk Kulit Berjerawat