Alasan Rusia Tidak Merayakan Natal di Tanggal 25 Desember

3. Signifikansi Religius dan Perbedaan Keyakinan

Perbedaan tanggal perayaan Natal juga mencerminkan perbedaan keyakinan dan interpretasi sejarah di antara umat Kristen.

Tidak ada tanggal yang pasti untuk kelahiran Yesus Kristus dalam teks sekuler, dan perayaan Natal sendiri diambil dari analisis peristiwa sejarah dalam Injil Lukas dan Matius.

Dengan menggunakan kalender Julian, Gereja Ortodoks Rusia merayakan Natal pada tanggal yang diyakini sesuai dengan tradisi Kristen awal.

4. Keunikan Tradisi Natal Ortodoks

Tradisi Natal Ortodoks Rusia memiliki keunikan tersendiri. Perayaan dimulai dengan Malam Natal pada tanggal 6 Januari, diikuti oleh kebaktian dan ritual khusus.

Pada tanggal 7 Januari, umat Kristen Ortodoks Rusia merayakan kelahiran Yesus dengan kebaktian khusus dan perayaan keluarga.

Meskipun perbedaan dalam penanggalan Natal dapat menciptakan perbedaan dalam perayaan, penting untuk diingat bahwa inti dari perayaan Natal adalah makna religius dan nilai-nilai kasih sayang, kedamaian, dan kebahagiaan yang membawa keluarga dan masyarakat bersama-sama.

Perayaan Natal pada tanggal 7 Januari di Rusia mencerminkan keberagaman dalam tradisi Kristen dan sekaligus menjadi pengingat akan perbedaan sejarah dan kepercayaan antar gereja.(*)

Baca Juga: 5 Rekomendasi Hampers Natal yang Bermanfaat untuk Keluarga dan Sahabat