Rahasiagadis.com - Black Friday adalah tradisi belanja yang berasal dari Amerika Serikat dan biasanya jatuh pada Jumat setelah hari Thanksgiving.
Black Friday segara menjadi hari perbelanjaan terbesar di Amerika Serikat dan telah menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Black Friday ditandai dengan penawaran diskon besar-besaran dan promosi istimewa dari berbagai toko dan pusat perbelanjaan.
Sebagian besar diskon ini biasanya berlaku untuk barang-barang elektronik, pakaian, peralatan rumah tangga, dan berbagai produk lainnya.
Baca Juga: Kalap Hadapi Promo Belanja, Waspada Diderot Effect!
Toko-toko seringkali membuka pintu mereka lebih awal dan menawarkan penawaran khusus pada jam-jam tertentu untuk menarik para pembeli.
Nama "Black Friday" sendiri awalnya merujuk pada kemacetan lalu lintas dan kekacauan di jalan-jalan serta gang-gang toko ketika orang-orang berbondong-bondong menuju pusat perbelanjaan setelah Thanksgiving.
Selama bertahun-tahun, asal-usul nama ini telah berkembang, dan sekarang Black Friday sering dianggap sebagai hari di mana banyak pengecer mencapai titik impas atau memulai periode keuntungan (mengubah "merah" ke "hitam" dalam buku akuntansi).
Baca Juga: Tips Cara Menghentikan Oniomania Disorder, si Gangguan Mental Karena Kebiasaan Belanja!
Black Friday merupakan salah satu hari belanja tersibuk di tahun ini.
Banyak orang yang memanfaatkan hari ini untuk membeli barang-barang yang mereka butuhkan atau inginkan dengan harga yang lebih murah.
Selain Black Friday, ada juga "Cyber Monday" yang jatuh pada hari Senin setelah Thanksgiving. Cyber Monday menonjolkan penawaran online, dan biasanya ditujukan untuk pembelian melalui internet.