Rahasiagadis.com - Slow dumping adalah proses di mana seseorang secara perlahan mulai menjauh dari hubungan romantis atau persahabatan.
Nah, slow dumping ini bisa terjadi dengan berbagai cara, mulai dari pengurangan komunikasi, kurangnya inisiatif untuk berkumpul, hingga menunjukkan ketidakpedulian terhadap kebutuhan atau perasaan pasangan atau teman.
Hal ini sering kali terjadi secara tidak langsung, di mana individu yang melakukan slow dumping mungkin tidak menyadari bahwa perilaku mereka sedang menyebabkan kerusakan dalam hubungan tersebut.
Mereka mungkin merasa tidak nyaman untuk mengungkapkan keinginan mereka untuk mengakhiri hubungan secara langsung, sehingga memilih untuk menghindari konfrontasi dan mengurangi interaksi secara bertahap.
Baca Juga: 5 Jenis Perselingkuhan yang Sering Terjadi dalam Hubungan
Tanda-tanda Slow Dumping
1. Komunikasi Menurun
Salah satu tanda utama dari slow dumping adalah penurunan dalam tingkat komunikasi.
Seseorang mungkin mulai menjawab pesan dengan lambat, menghindari panggilan telepon, atau mengurangi frekuensi berkomunikasi secara keseluruhan.
2. Kurangnya Inisiatif
Ketika seseorang mulai kehilangan minat dalam hubungan, mereka cenderung mengurangi inisiatif untuk mengatur pertemuan atau melakukan aktivitas bersama.
Mereka mungkin tidak lagi mengajak pasangan atau teman untuk berkumpul seperti biasanya.
3. Ketidakpedulian Terhadap Kebutuhan Pasangan atau Teman
Seseorang yang melakukan slow dumping mungkin menjadi kurang responsif terhadap kebutuhan atau perasaan pasangan atau teman mereka.