Hyper-Independence: Sebuah Trauma Dalam Bentuk Kemandirian

photo author
- Jumat, 24 Maret 2023 | 23:40 WIB
Mandiri adalah sebuah positive traits, tetapi jika berlebihan bisa menjadi toxic bagi diri sendiri.  (Source photo: Chetan Menaria)
Mandiri adalah sebuah positive traits, tetapi jika berlebihan bisa menjadi toxic bagi diri sendiri. (Source photo: Chetan Menaria)

 

  • Kesulitan Berbagi Tugas

 

Seseorang dengan hyper-independence selalu merasa dapat menangani apapun sendirian. Mereka enggan untuk berbagi atau mendelegasikan tugas dengan orang lain karena menurut mereka hal itu tidak efisien dan dapat berdampak pada otoritas mereka.

Cara Mengatasi Hyper-Independence

  • Ketika kamu mulai cenderung menolak bantuan dari orang lain, coba kamu pikir-pikir lagi, apakah mengerjakan segala sesuatu sendirian itu berdasarkan keinginan atau ego saja?
  • Selalu ingat bahwa menerima bantuan dan dukungan dari orang lain dapat memberikan dampak yang positif baik untuk kesehatan fisik atau mental diri sendiri.
  • Mengingatkan diri bahwa meminta dan menerima bantuan dari orang lain adalah hal yang normal. Semua manusia boleh dan bisa melakukan hal ini tanpa perlu merasa rendah.
  • Bicara dengan professional untuk membantu kamu melewati segala pemikiran, perasaan, dan perilaku yang didapat dari pengalaman masa lalu.

Kalau kamu merasa kesulitan untuk membuka diri dan meminta bantuan dari orang lain karena trauma yang kamu hadapi dari masa lalu, kamu bisa mulai berbicara dengan professional counselor untuk menghadapi permasalahan ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Clarissa Scolastica

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pentingnya Menerapkan Work-Life Balance

Rabu, 12 Juni 2024 | 15:17 WIB

6 Tanda Kamu Butuh Ketenangan dan Waktu Menyendiri

Selasa, 11 Juni 2024 | 15:49 WIB

Cara Mudah untuk Meng-upgrade Pemikiran Kamu

Jumat, 7 Juni 2024 | 16:47 WIB
X