Rahasiagadis.com – Menjadi sandwich generation bukanlah pilihan seseorang. Karena hal itu sudah terjadi sejak lahir.
Sandwich generation merupakan generasi yang terjepit untuk mendukung finansial orang tua, adik, kakak, dan anak secara bersamaan.
Bayangkan roti lapis yang ditumpuk-tumpuk dengan lapisan yang banyak, nah itulah gambaran dari sandwich generation.
Baca Juga: Lizzo Digugat 3 Mantan Dancernya, Tuduhan Pelecehan Seksual dan Body Shaming
Termasuk generasi tersebut secara tidak langsung mempunyia tanggung jawab untuk membantu finansial keluarga.
Namun, ada kala seorang sandwich generation juga ingin memenuhi kebutuhannya sendiri, namun tidak bisa melakukannya.
Bagaimana memutuskan rantai sandwich generation?
Baca Juga: Bergenre Suspense Thriller, Ini Alasan Laura Basuki Bergabung Film Sleep Call
- Kelola keuangan
Mengelola keuangan dengan membuat anggaran uang pemasukan dan pengeluaran, agar tercatat.
Dengan mempunyai catatan keuangan, kamu akan bisa menyetop pengeluaran bila sudah melebihi batas.
- Membuat asuransi kesehatan
Ada baiknya membuat asuransi kesehatan untuk membantu kamu atau keluarga mengalami sakit, sehingga dana yang dikeluarkan tidak terlalu banyak.
- Menyimpan dana darurat
Sisihkan lah uang yang kamu punya sebagai dana darurat. Dana tersebut dapat berguna sewaktu-waktu bila kamu mengalami hal yang diluar dugaan.
Anggap lah danan darurat sebagai tabungan, namun tabungan ini tidak boleh diambil sesuka hati, melainkan hanya bisa diambil saat kamu membutuhkan untuk keadaan benar-benar darurat.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Toner Niacinamide, yang Bikin Kulit Kamu Lebih Cerah!
Artikel Terkait
Kihyun MONSTA X Pamit Ke Fans Untuk Pergi Wamil Lewat Surat Menyentuh
The Devils Plan Survival Game dari Netflix, Ada Seungkwan SEVENTEEN!
Borong Trophy Musik Show, Ini Lirik lagu NCT Dream ISTJ Dengan Romanization
Bergenre Suspense Thriller, Ini Alasan Laura Basuki Bergabung Film Sleep Call
Lizzo Digugat 3 Mantan Dancernya, Tuduhan Pelecehan Seksual dan Body Shaming