mental-health

Merasa Selalu Terancam? Kenali Gejala Delusi Persekutorik Yuk!

Jumat, 20 Oktober 2023 | 16:22 WIB
Ilustrasi foto delusi persekutorik (unsplash.com/@ayosake)

Rahasiagadis.com - Delusi persekutorik adalah jenis delusi di mana seseorang merasa bahwa dirinya selalu dikejar, diawasi, atau dalam bahaya.

Orang yang mengalami delusi persekutorik mungkin percaya bahwa ada konspirasi terhadap mereka atau bahwa orang-orang tertentu sedang berusaha merugikan atau membahayakan mereka.

Tanda-Tanda Delusi Persekutorik:

1. Keyakinan Kuat: Orang yang mengalami delusi persekutorik memiliki keyakinan yang sangat kuat tentang ancaman atau bahaya yang dihadapi, meskipun tidak ada bukti konkret yang mendukung keyakinan tersebut.

Baca Juga: Delusi: Ketika yang Terlihat Nyata Ternyata Cuma Bayangan

2. Paranoia: Mereka sering mengalami tingkat paranoia yang tinggi. Mereka mungkin merasa bahwa orang asing, teman, keluarga, atau bahkan pemerintah sedang memantau atau mengawasi mereka.

3. Ketidakpercayaan Terhadap Orang Lain: Orang dengan delusi persekutorik mungkin memiliki ketidakpercayaan yang tinggi terhadap orang lain. Mereka merasa bahwa orang-orang di sekitar mereka terlibat dalam konspirasi terhadap mereka.

4. Perubahan Perilaku: Delusi ini sering memengaruhi perilaku seseorang. Mereka mungkin menjadi sangat waspada, mencoba untuk menghindari orang-orang atau situasi tertentu, atau bahkan merasa perlu untuk mempersenjatai diri.

Baca Juga: Hati-hati, Kenali Enam Bentuk Mental Block yang Mungkin Sedang Kamu Alami

5. Gangguan Fungsi Sosial: Delusi persekutorik dapat menyebabkan gangguan dalam fungsi sosial seseorang. Mereka mungkin menarik diri dari hubungan sosial, termasuk keluarga dan teman-teman, karena ketakutan mereka.

Penyebab Delusi Persekutorik:

Penyebab delusi persekutorik tidak selalu jelas, tetapi ada beberapa faktor yang dapat berperan:

1. Gangguan Mental: Delusi persekutorik sering terkait dengan gangguan mental seperti skizofrenia, gangguan delusi, atau gangguan psikotik lainnya.

2. Stres atau Trauma: Stres berat atau pengalaman trauma dapat memicu munculnya delusi persekutorik pada beberapa individu.

Halaman:

Tags

Terkini

Pentingnya Menerapkan Work-Life Balance

Rabu, 12 Juni 2024 | 15:17 WIB

6 Tanda Kamu Butuh Ketenangan dan Waktu Menyendiri

Selasa, 11 Juni 2024 | 15:49 WIB

Cara Mudah untuk Meng-upgrade Pemikiran Kamu

Jumat, 7 Juni 2024 | 16:47 WIB