Rahasiagadis.com - Salah satu bentuk respon trauma yang umum terjadi adalah flight response.
Flight response sebagai bentuk respon trauma ini adalah reaksi alami yang muncul sebagai upaya untuk menghindari atau melarikan diri dari ancaman atau situasi yang dianggap berbahaya.
Nah,berikut ini ada beberapa ciri-ciri dari flight response serta bagaimana respon ini dapat memengaruhi individu yang mengalami trauma.
Ciri-ciri Flight Response
1. Menghindari konfrontasi: Salah satu ciri utama dari flight response adalah kecenderungan untuk menghindari konfrontasi atau situasi yang menantang.
Individu yang merespons dengan penerbangan mungkin mencari cara untuk menghindari berurusan dengan masalah atau kenyataan yang menyakitkan.
Baca Juga: Cara Menghadapi Korban Pelecehan Seksual yang Melakukan Strategi Koping untuk Atasi Trauma
2. Penyangkalan: Flight response seringkali berkaitan dengan penyangkalan terhadap situasi traumatis.
Orang yang merasa terancam oleh pengalaman traumatis mungkin akan cenderung menyangkal keberadaan masalah atau mengurangi tingkat keparahan masalah tersebut.
3. Melarikan diri secara fisik atau emosional: Dalam beberapa kasus, flight response dapat mendorong individu untuk melarikan diri secara fisik atau emosional dari situasi traumatis.
Mereka mungkin menghindari tempat atau situasi yang terkait dengan trauma, bahkan jika itu berarti isolasi diri dari interaksi sosial.
4. Penghindaran pengingat trauma: Individu yang merespons dengan flight response sering mencoba menghindari apa pun yang dapat memicu pengingatan tentang trauma.
Ini bisa berupa tempat, objek, orang, atau bahkan pikiran yang terkait dengan pengalaman traumatis.
Baca Juga: Mengenal Rape Trauma Syndrome dan Gejala yang Dialami Korban Rudapaksa