Antiperspirant: Mengurangi Produksi Keringat
Antiperspirant dirancang untuk mengurangi atau menghentikan produksi keringat di area tertentu, terutama di ketiak.
Bahan utama yang terkandung dalam antiperspirant adalah aluminium-based compounds yang bekerja dengan menyumbat kelenjar keringat dan mengurangi jumlah keringat yang dikeluarkan oleh kulit.
Cara Kerja Antiperspirant:
- Bahan aluminium-based compounds menyumbat kelenjar keringat untuk mengurangi produksi keringat.
- Beberapa antiperspirant juga mengandung bahan antimikroba dan pewangi untuk mengatasi bau badan.
Kelebihan Antiperspirant:
- Efektif mengurangi produksi keringat, cocok untuk orang yang ingin tetap kering sepanjang hari.
- Selain mengurangi keringat, juga membantu mengatasi bau badan.
Baca Juga: Manfaat Tawas untuk Ketiak Sensitif Sebagai Alternatif Penggunaan Deodoran
Mana yang Tepat untuk Kalian, Deodoran atau Antiperspirant?
Pemilihan antara deodoran dan antiperspirant sebagian besar tergantung pada kebutuhan pribadi dan preferensi kalian.
Jika kalian lebih peduli dengan mengatasi bau badan, deodoran mungkin sudah cukup. Namun, jika kalian ingin mengurangi produksi keringat secara signifikan, terutama pada area tertentu seperti ketiak, antiperspirant mungkin menjadi pilihan yang lebih sesuai.
Dalam rangka menjaga kebersihan dan kenyamanan sehari-hari, penting untuk memahami perbedaan antara deodoran dan antiperspirant.
Nah, dengan mengetahui fungsi masing-masing produk, kalian dapat membuat pilihan yang tepat sesuai dengan kebutuhan pribadi kalian.
Artikel Terkait
Ketahui Produk Deodoran yang Efektif Mencerahkan Ketika Hitam
4 Kandungan Deodoran yang Justru Bikin Ketiak Jadi Hitam
Manfaat Tawas untuk Ketiak Sensitif Sebagai Alternatif Penggunaan Deodoran
Mampu Atasi Bau Ketiak, Inilah Tips Penggunaan Tawas Sebagai Deodoran
Viral Penggunaan Toner Glycolic Acid Sebagai Deodoran? Aman Nggak sih?