Pilihlah bahan yang ringan dan mengalir agar memberikan siluet yang lebih menguntungkan.
4. Kombinasi yang Tidak Seimbang
Kesalahan umum lainnya adalah tidak menciptakan keseimbangan antara bagian atas dan bawah tubuh.
Jika memilih celana palazzo yang longgar di bagian bawah, pilihlah atasan yang lebih pas atau dipasang untuk memberikan definisi pada pinggang dan menciptakan siluet yang seimbang.
5. Atasan yang Terlalu Longgar
Mengenakan atasan yang terlalu longgar dengan celana palazzo dapat membuat tubuh terlihat proporsional.
Pilih atasan yang sesuai dengan bentuk tubuh dan hindari model yang terlalu besar sehingga mengurangi kesan ramping.
Baca Juga: 5 Tips Memadukan Model Celana Jadul Cutbray Biar Nggak Mati Gaya
6. Pola dan Warna yang Tidak Tepat
Hindari pola yang terlalu besar atau mencolok pada celana palazzo, karena hal ini dapat menarik perhatian ke bagian bawah tubuh.
Pilihlah warna dan pola yang lebih sederhana untuk menciptakan tampilan yang lebih elegan dan ramping.
7. Tidak Menggunakan Aksesori dengan Bijak
Aksesori seperti ikat pinggang atau sabuk dapat menjadi teman baik saat memakai celana palazzo.
Hindari kesalahan dengan tidak menggunakan aksesori atau memilih aksesori yang tidak sesuai, karena ini dapat mengurangi definisi pada pinggang dan memberikan kesan tubuh yang bantet.
Mengenakan celana palazzo dapat memberikan tampilan yang modis dan nyaman jika dilakukan dengan bijak.
Artikel Terkait
4 Bahaya Mengenakan Celana Ketat, Bisa Menimbulkan Infeksi Jamur di Vagina!
Tips Pemakaian Celana Kulot untuk Pemilik Tubuh Tinggi dan Kurus agar Tidak Terlalu Jangkung
Alasan Kenapa Celana Dalam berbahan Nylon Tidak Disarankan Untuk Digunakan
5 Tips Memadukan Model Celana Jadul Cutbray Biar Nggak Mati Gaya
Trik Pemakaian Celana Palazzo untuk Pemilik Tubuh Mungil agar Tidak 'Tenggelam'