Kemunculan jerawat pada remaja adalah hal yang normal terjadi. Perubahan hormon pada masa pubertas ini memicu produksi minyak di kulit meningkat sehingga pori-pori lebih rentan tersumbat dan berjerawat.
Namun, tahukah kamu bahwa jerawat yang sering muncul pada remaja punya jenis berbeda-beda. Cara menanganinya pun berbeda, agar tidak makin parah dan menimbulkan bekas.
Baca Juga: 5 Tanaman Tradisional Ini Bisa Jadi Obat Jerawat Batu, Lho!
1. Jerawat komedo
Jenis jerawat ini terbentuk karena pori-pori tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Jerawat ini biasanya muncul di daerah hidung, dagu dan dahi.
Cara mengobatinya adalah dengan membersihkan wajah secara teratur dan hindari memencetnya.Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan yang dapat membersihkan pori-pori, seperti asam salisilat.
2. Jerawat papula
Jika ada benjolan merah pada kulit wajahmu, itu artinya kamu memiliki jerawat papula. Jerawat ini biasanya timbul akibat terjadi peradangan pada folikel rambut.
Agar peradangan tidak parah, kamu dapat menempelkan kompres dingin pada jerawat. Kamu juga bisa menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan antiinflamasi, seperti aloe vera.
Baca Juga: 5 Rahasia Kulit Tetap Lembap dan Sehat selama Puasa
3. Jerawat pustula
Berbeda dengan dua jenis jerawat sebelumnya, jerawat pustula ditandai dengan munculnya benjolan merah dengan pus di dalamnya. Jerawat ini biasanya disebabkan infeksi bakteri pada folikel rambut.
Untuk segera menyembuhkannya, kamu harus membersihkan wajah secara teratur. Produk perawatan kulit yang mengandung bahan antibakteri, seperti benzoyl peroxide, paling cocok untuk kondisi ini.
4. Jerawat nodulocystic
Artikel Terkait
Bolehkah Hyaluronic Acid Digunakan untuk Perawatan Rambut?
7 Produk Skin Care yang Krusial Bagi Kulit Remaja hingga Wanita Dewasa
Perlukah Menggunakan Sunscreen Saat Beraktivitas di Dalam Ruangan? Ini Jawabannya
Sustainable Beauty: Stop Rusak Lingkungan, Gunakan Skincare Ramah Lingkungan
5 Rahasia Kulit Tetap Lembap dan Sehat selama Puasa