3. Memakai toner
Jika kamu memiliki kulit berminyak, toner adalah bagian penting dari skincare routine yang tidak boleh dilewatkan.
Agar hasilnya maksimal dan sesuai dengan kebutuhan, kamu sebaiknya memakai toner yang tidak mengandung alkohol.
Toner jenis itu berguna untuk membuat pori-pori di area hidung menjadi lebih kecil sehingga minyak yang keluar pun akan lebih sedikit.
Baca juga: Awas, Salicylic Acid Bisa Menyebabkan Purging! Begini Cara Pakai yang Benar
4. Menambahkan clay mask sebagai bagian dari perawatan kulit
Untuk membantu mengurangi minyak berlebihan di area hidung secara bertahap, pakailah clay mask.
Masker jenis ini lebih disarankan dibandingkan masker lain karena mengandung bentonite dan salicylic acid yang berguna untuk menyerap minyak keluar dari pori-pori.
Namun, jangan dipakai setiap hari, ya! Cukup pakai dua hingga tiga kali dalam seminggu.
Baca juga: Eye Serum vs Eye Cream, Apa Bedanya dan Mana yang Lebih Kamu Butuhkan?
5. Menjajal masker madu
Jika kamu kurang cocok dengan clay mask, masih ada alternatif lain, yakni masker madu.
Masker alami ini memiliki kandungan antibakteri dan antiseptik yang dapat mengatasi jerawat sekaligus mengontrol produksi minyak.
Caranya cukup mudah, yakni aplikasikan madu murni ke area hidung sambil dipijat perlahan. Diamkan selama 10 menit kemudian bilas hingga bersih.
Artikel Terkait
Kulit Kamu Mengelupas setelah Pakai Retinol? Cek Hacks Ini Supaya Makeup Tidak Patchy
Benarkah Kulit Berminyak Bisa Lebih Awet Muda Dibandingkan Tipe Kulit Lainnya?
Apakah Memiliki ‘Normal Skin’ Berarti Kamu akan Terbebas dari Masalah Kulit dan Jerawat?
Seberapa Sering Harus Pakai Clay Mask dan Mud Mask agar Tidak Merusak Kulit?
6 Hal yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Pakai Sabun Pembersih Miss V