- Ti'ilangga pisak (dengan daun kasar untuk kehidupan sehari-hari)
- Ti'ilangga musu (dengan daun tegak untuk digunakan saat perang)
Ti'ilangga memiliki filosofi hidup bagi masyarakat Rote Ndao.
Ciri khasnya topi adat khas Rote ini adalah adanya jambul dengan tinggi 40-60 cm, terdiri dari 9 tingkat dan 18 lekukan yang melambangkan jumlah kerajaan atau nusak di pulau Rote.
Garis kurus melambangkan keseimbangan, sementara garis lurus di bagian atas memperkuat ikatan jambul, melambangkan pemerataan.
Ujung daun yang tersusun dan disatukan tiga lingkaran menggambarkan struktur pemerintahan yang kuat, dan bagian depan berfungsi sebagai penghormatan kepada setiap orang yang ditemui.
Secara keseluruhan, topi adat khas Rote ti'ilangga bermakna keperkasaan dan kehormatan seorang laki-laki dalam masyarakat Rote. (*)