Perhiasan adalah salah satu bagian dari fesyen yang penting untuk menunjang penampilan.
Kamu bisa tampak makin elegan dengan anting kecil atau tampil modis dengan gelang besar yang menjadi statement.
Selain beragam dalam hal desain, bahan untuk membuat perhiasan juga sangat bervariasi, mulai dari perak, emas, titanium, plastik, dan lainnya.
Masalahnya, orang yang memiliki kulit sensitif mungkin akan mengalami iritasi saat memakai perhiasan dengan bahan tertentu.
Baca Juga: Kate Middleton Tampil dengan Anting Terbalik Saat Acara Penobatan
Lalu, perhiasan apa yang aman untuk wanita yang memiliki kulit sensitif?
Melansir dari Long’s Fine Jewelers, perhiasan berbahan logam lebih sering menjadi penyebab iritasi pada kulit.
Bahkan, ada istilah khusus untuk menyebut reaksi alergi yang disebabkan oleh logam, yakni metal hypersensitivity. Ada beberapa jenis logam yang paling umum memicu iritasi dan alergi, antara lain kromium, kobalt, dan nikel.
Sebaliknya, perhiasan dengan bahan platinum cenderung lebih aman. Bahan ini bisa digunakan sebagai pelapis untuk perhiasan agar tidak terjadi reaksi alergi.
Baca Juga: Bukan Hitam Putih, Ini Warna Outfit untuk Membuat Kesan Positif Saat Wawancara Kerja
Karena itulah, kamu perlu menanyakan dengan detail bahan yang digunakan untuk perhiasan sebelum membelinya.
Tidak terbatas pada logam saja, perhiasan berbahan kain atau tali juga bisa menimbulkan alergi, iritasi, dan gatal-gatal pada kulit.
Untuk memastikannya, kamu bisa melakukan tes khusus. Dengan tes itu, kamu akan mengetahui kulitmu akan bereaksi pada bahan apa saja.
Jika sudah mengetahui bahwa kamu alergi terhadap logam, carilah perhiasan yang memiliki label hypoallergenic. Perhiasan tersebut lebih aman karena tidak memiliki kandungan nikel maupun cobalt.