Rahasiagadis.com - Terlalu sering memakai celana ketat memiliki sederet dampak negatif bagi wanita. Salah satunya adalah ancaman terhadap kesehatan reproduksi.
Mengutip dari Knix, pemakaian celana ketat khususnya di daerah dengan cuaca panas sangat tidak direkomendasikan.
Kamu akan cenderung lebih banyak berkeringat sehingga risiko kemunculan bakteri pada organ intim akan makin tinggi.
Baca juga: 5 Masalah Kesehatan Reproduksi yang Bisa Dialami Semua Wanita, Kamu Perlu Waspada!
Selain itu, Glam juga menyebut bahwa celana ketat memiliki kaitan erat dengan yeast infection atau infeksi bakteri vagina.
1. Fakta tentang yeast infection
Tahukah kamu bahwa yeast infection adalah salah satu gangguan kesehatan pada organ intim yang banyak dialami wanita.
Mayo Clinic melaporkan 3 dari 4 wanita pernah mengalami infeksi ini.
Baca juga: Apakah Minyak Kelapa Aman untuk Mengobati Infeksi Bakteri Vagina?
Yeast infection disebabkan oleh kemunculan jamur candida albican yang jumlahnya berlebihan dan kurangnya lactobacillus (bakteri yang dapat melawan candida albican) di vagina.
2. Hubungan antara yeast infection dan celana ketat
Selain bahan celana dalam yang tidak breathable, celana ketat juga sering diasosiasikan dengan kemunculan yeast infection.
Alasannya, bakteri penyebab infeksi ini sangat menyukai tempat yang hangat dan lembap.
Baca juga: 5 Makanan yang Tidak Baik untuk Kulit, Bahkan Lebih Membahayakan dari Paparan Matahari