Rahasiagadis.com - Kanker mulut rahim, juga dikenal sebagai kanker serviks, adalah salah satu jenis kanker yang mempengaruhi area leher rahim atau serviks.
Kanker ini sering kali berkembang dari tahap awal yang disebut sebagai displasia serviks.
Displasia serviks adalah kondisi pra-kanker yang mengacu pada perubahan sel-sel di permukaan leher rahim.
Meskipun tidak semua kasus displasia serviks berakhir menjadi kanker, memahami kondisi ini dan faktor penyebabnya sangat penting untuk pencegahan dan deteksi dini.
Baca Juga: Kenali 4 Perubahan pada Payudara yang Mirip Gejala Kanker, Padahal Bukan!
Apa itu Displasia Serviks?
Displasia serviks terjadi ketika sel-sel di lapisan permukaan leher rahim mengalami perubahan abnormal.
Perubahan ini dapat terlihat melalui tes pap smear atau tes skrining lainnya.
Displasia serviks sering dibagi menjadi tiga tingkat berdasarkan sejauh mana sel-sel mengalami perubahan:
1. Displasia Ringan (Sedikit Muda)
Pada tingkat ini, perubahan sel-sel masih ringan dan mungkin dapat membaik tanpa perlu intervensi medis.
Namun, displasia ringan bisa menjadi tanda peringatan bahwa perhatian lebih lanjut diperlukan.
Baca Juga: Benarkan Ukuran Payudara Berpengaruh pada Risiko Kanker?
2. Displasia Sedang (Moderat Muda)