Rahasiagadis.com - Belakangan ini, gerakan "All Eyes On Rafah" telah menjadi viral di berbagai platform media sosial.
Kampanye All Eyes On Rafah mendapatkan perhatian luas dari masyarakat internasional yang peduli akan isu-isu kemanusiaan.
Tapi apa sebenarnya arti dari gerakan All Eyes On Rafah dan mengapa begitu banyak orang yang terlibat? Mari kita eksplorasi lebih lanjut.
Latar Belakang Rafah
Rafah adalah sebuah kota di Jalur Gaza yang berbatasan dengan Mesir. Kota ini sering kali menjadi titik fokus dalam konflik Israel-Palestina, terutama karena lokasinya yang strategis dan penting.
Rafah memiliki salah satu penyeberangan perbatasan utama yang menghubungkan Gaza dengan Mesir, yang seringkali menjadi satu-satunya pintu keluar bagi warga Gaza ketika perbatasan lainnya ditutup.
Baca Juga: Alami Period Poverty, Bagaimana Nasib Perempuan Palestina Memenuhi Kebutuhan Produk Menstruasi?
Apa itu Gerakan "All Eyes On Rafah"?
Gerakan "All Eyes On Rafah" adalah kampanye yang bertujuan untuk menarik perhatian internasional terhadap kondisi dan penderitaan warga Rafah.
Gerakan ini muncul sebagai respons terhadap situasi kemanusiaan yang kritis akibat blokade, konflik berkepanjangan, dan kekurangan sumber daya yang parah di Gaza, termasuk Rafah.
Melalui media sosial, kampanye ini mengajak orang-orang di seluruh dunia untuk memperhatikan dan mengadvokasi perubahan positif bagi warga Rafah.
Tujuan Gerakan
Gerakan ini memiliki beberapa tujuan utama:
Meningkatkan Kesadaran: Salah satu tujuan utama adalah meningkatkan kesadaran global mengenai situasi di Rafah. Dengan menyebarluaskan informasi tentang kondisi kehidupan di sana, gerakan ini berharap lebih banyak orang akan peduli dan tergerak untuk membantu.