Rahasiagadis.com - Benching dan ghosting adalah dua perilaku yang sering terjadi dalam hubungan, baik romantis maupun platonis.
Perilaku benching dan ghosting ini sama-sama merugikan dan dapat menimbulkan rasa sakit hati bagi pihak yang disakiti.
Nah, meskipun benching dan ghosting dapat merugikan, perbedaan mendasar antara keduanya perlu dipahami agar kita dapat mengatasi situasi dengan lebih baik.
Apa itu Benching?
Benching adalah situasi di mana seseorang disimpan oleh orang lain sebagai opsi cadangan. Orang yang melakukan benching biasanya tidak ingin berkomitmen dengan orang yang dibenchingnya, tetapi mereka juga tidak ingin kehilangan orang tersebut.
Baca Juga: Lebih Kejam dari Ghosting: Inilah Cara Mencegah Benching dalam Hubungan
Ciri-ciri Benching:
- Jarang berkomunikasi
- Sering membatalkan janji
- Menghilang tanpa kabar
- Tidak memberikan kejelasan tentang hubungan
Apa itu Ghosting?
Ghosting adalah situasi di mana seseorang menghilang tanpa jejak dari kehidupan orang lain. Orang yang melakukan ghosting biasanya tidak ingin memberikan penjelasan tentang mengapa mereka menghilang.
Ciri-ciri Ghosting:
- Tiba-tiba berhenti berkomunikasi
- Memblokir semua akses komunikasi
- Menghilang dari media sosial
Dampak Benching dan Ghosting
Benching dan ghosting dapat menimbulkan rasa sakit hati, kebingungan, dan ketidakpastian bagi pihak yang disakiti. Perilaku ini juga dapat membuat orang tersebut meragukan diri sendiri dan kehilangan kepercayaan pada orang lain.
Artikel Terkait
Jadi Korban Harapan Palsu, Inilah Dampak Hubungan Benching yang Bikin Galau
Jangan Lakukan 5 Hal Ini Ketika Kamu Jadi Korban Ghosting
Istilah Caspering Dalam Hubungan Cinta, Apa Lebih Baik dari Ghosting?
Cara Keluar dari Hubungan Benching yang Merugikan
Lebih Kejam dari Ghosting: Inilah Cara Mencegah Benching dalam Hubungan