Ini memberi pendengar waktu untuk mencerna informasi tersebut. Misalnya, ketika kalian mengatakan, "Keputusan ini akan berdampak besar... (jeda singkat) ...pada masa depan perusahaan kita," jeda singkat menambah dramatisasi dan menekankan pentingnya keputusan tersebut.
4. Membantu Mengatur Emosi
Brief pause juga dapat digunakan untuk mengatur emosi, baik kalian maupun lawan bicara.
Saat merasa marah atau frustasi, mengambil jeda sebelum merespons dapat membantu mencegah reaksi yang terlalu emosional dan menjaga komunikasi tetap produktif.
Misalnya, dalam diskusi yang memanas, berhenti sejenak sebelum menjawab dapat membantu kalian merespons dengan lebih tenang dan terukur.
5. Menghindari Kata Pengisi yang Tidak Perlu
Kata-kata pengisi seperti "um", "uh", dan "eh" sering digunakan ketika seseorang membutuhkan waktu untuk berpikir.
Dengan menggunakan brief pause atau jeda singkat ini, kalian dapat menghindari penggunaan kata-kata pengisi yang dapat mengurangi kejelasan dan profesionalisme komunikasi kalian.
Misalnya, daripada mengatakan, "Jadi, um, kita perlu, eh, mempertimbangkan ini...", lebih baik menggunakan jeda untuk berpikir dan berkata, "Jadi, kita perlu mempertimbangkan ini..."
Baca Juga: Punya Manfaat Luar Biasa dalam Berkomunikasi, Kapan Brief Pause Dilakukan?
6. Membangun Ketegangan Dramatis
Dalam narasi atau storytelling, jeda singkat dapat digunakan untuk membangun ketegangan dan menarik minat audiens.
Misalnya, saat menceritakan kisah atau menyampaikan anekdot, jeda sebelum klimaks cerita dapat meningkatkan efek dramatis dan membuat pendengar lebih terlibat.
7. Menciptakan Ruang untuk Refleksi
Jeda singkat memberi ruang bagi pendengar untuk merenungkan apa yang telah dikatakan. Ini sangat berguna dalam diskusi yang mendalam atau kompleks.
Artikel Terkait
Mengatasi Silent Treatment dalam Hubungan, Langkah untuk Memperbaiki Komunikasi
Mengatasi Hermeneutic Labor dalam Hubungan Asmara, Menuju Komunikasi yang Lebih Sehat
Perbedaan Antara Brief Pause dan Silent Treatment dalam Komunikasi
Punya Manfaat Luar Biasa dalam Berkomunikasi, Kapan Brief Pause Dilakukan?
Mengenal Brief Pause,Jeda Singkat yang Membuat Komunikasi Lebih Efektif