4. Tentukan Waktu untuk Istirahat
Istirahat dan waktu luang sama pentingnya dengan bekerja keras. Jadwalkan waktu untuk istirahat, rekreasi, dan kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan mental kalian.
Ini dapat membantu menghindari kelelahan dan menjaga motivasi dan kreativitas.
5. Jangan Mengabaikan Kesehatan Fisik
Fokus pada kesuksesan tidak boleh mengabaikan kesehatan fisik. Pastikan kalian mendapatkan cukup tidur, menjaga pola makan sehat, dan berolahraga secara teratur.
Kesehatan fisik yang baik dapat memberikan energi yang diperlukan untuk mencapai tujuan tanpa menimbulkan tekanan berlebihan.
6. Kenali Tanda-tanda Kecenderungan Overachieving
Penting untuk mengenali tanda-tanda kelelahan dan stres yang dapat muncul akibat perilaku overachieving.
Jika kalian merasa konstan stres, cemas, atau kelelahan, berikan diri kalian izin untuk beristirahat dan memprioritaskan kesehatan mental kalian.
Baca Juga: Cara Menghindari Prokrastinasi: Kebiasaan Menunda Pekerjaan
7. Evaluasi dan Refleksikan Diri Secara Berkala
Lakukan evaluasi diri secara berkala untuk memahami sejauh mana kalian telah mencapai tujuan dan sejauh mana kalian telah mempertahankan keseimbangan hidup.
Refleksikan apakah pencapaian ini memberikan kebahagiaan dan apakah kalian merasa puas dengan progres kalian.
8. Temukan Keseimbangan Antara Kerja dan Kehidupan Pribadi
Menciptakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi adalah kunci untuk mencegah overachieving. Sisihkan waktu untuk keluarga, teman, dan kegiatan yang kalian nikmati di luar dunia pekerjaan.
Artikel Terkait
Mengenal Green Jobs, Tren Pekerjaan Ramah Lingkungan
Cara Menghindari Prokrastinasi: Kebiasaan Menunda Pekerjaan
Tanda-tanda Kamu Terjebak dalam Hustle Culture: Ketika Ingin Selalu Produktif dalam Pekerjaan
Haruskah Kamu Berhenti dari Pekerjaan yang Membuatmu Tidak Bahagia?
Punya Standar Tinggi, Inilah Tanda-tanda Kamu Adalah Seorang Overachiever