Hal yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Melakukan Retail Therapy, Jangan Sampai Kebablasan!

photo author
- Minggu, 4 Februari 2024 | 21:47 WIB
Ilustrasi foto retail therapy (unsplash.com/@blakewisz)
Ilustrasi foto retail therapy (unsplash.com/@blakewisz)

4. Hindari Pembelian Impulsif

Sebelum membeli sesuatu, beri kalian waktu untuk memikirkannya. Hindari pembelian impulsif yang mungkin hanya memberikan kepuasan sesaat.

Buat daftar belanja yang terencana dan pertimbangkan kembali apakah barang tersebut memang dibutuhkan.

5. Perhatikan Lingkungan

Belanja secara berlebihan dapat berdampak negatif pada lingkungan. Pertimbangkan untuk memilih produk ramah lingkungan atau memilih opsi second-hand jika memungkinkan.

Kurangi sampah dan pertimbangkan keberlanjutan dalam setiap pembelian.

Baca Juga: Sembuh dari Luka Ghosting, Coba Healing ke 5 Tempat Wisata Bandung Ini

6. Refleksikan Setelah Membeli

Setelah melakukan retail therapy, luangkan waktu untuk merenung. Bagaimana perasaan kalian setelah berbelanja? Apakah kepuasan tersebut bersifat jangka panjang atau hanya sementara?

7. Kenali Tanda Kecanduan

Beberapa orang dapat mengalami kecanduan pada retail therapy. Jika kalian merasa sulit mengendalikan keinginan untuk berbelanja atau merasa bersalah setelahnya, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional.

Retail therapy bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan jika dielola dengan bijak.

Dengan menyadari motivasi kalian, memahami dampak finansial, dan mencari alternatif koping yang sehat, kalian dapat membuat keputusan belanja yang lebih sadar dan bermakna.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Clara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pentingnya Menerapkan Work-Life Balance

Rabu, 12 Juni 2024 | 15:17 WIB

6 Tanda Kamu Butuh Ketenangan dan Waktu Menyendiri

Selasa, 11 Juni 2024 | 15:49 WIB

Cara Mudah untuk Meng-upgrade Pemikiran Kamu

Jumat, 7 Juni 2024 | 16:47 WIB
X