Rahasiagadis.com - Salah satu kunci dalam menyelesaikan perselisihan dalam sebuah hubungan adalah dengan komunikasi yang efektif, termasuk dalam hal berargumen.
Gaya berargumen yang kita gunakan dapat berperan penting dalam menentukan hasil akhir dari setiap konflik.
Berikut ini beberapag gaya berargumen yang umum ditemui:
1. Menyerang: Gaya ini ditandai dengan nada suara tinggi, kata-kata kasar, dan tuduhan yang menyerang pasangan. Gaya ini biasanya membuat pasangan merasa terancam dan defensif, sehingga perselisihan semakin memanas.
2. Menarik Diri: Gaya ini ditandai dengan sikap diam, menghindari percakapan, atau bahkan pergi meninggalkan pasangan saat bertengkar. Gaya ini dapat membuat pasangan merasa frustrasi dan bingung, karena mereka tidak mendapatkan respon yang diharapkan.
Baca Juga: Jangan Keliru! Kenali Perbedaan Cinta dan Obsesi dalam Hubungan
3. Menyalahkan: Gaya ini selalu menyalahkan pasangan atas semua kesalahan dalam perselisihan. Gaya ini dapat membuat pasangan merasa terluka dan tidak dihargai, sehingga perselisihan semakin rumit.
4. Berkompromi: Gaya ini mencari solusi yang dapat diterima kedua belah pihak, meskipun tidak selalu merupakan solusi terbaik untuk kedua pihak. Gaya ini dapat membantu menyelesaikan perselisihan dengan cepat, tetapi tidak selalu menyelesaikan masalah secara tuntas.
5. Asertif: Gaya ini mengekspresikan perasaan dan kebutuhan dengan jelas dan terbuka, tanpa menyerang atau menyalahkan pasangan. Gaya ini mendorong komunikasi yang efektif dan membantu menyelesaikan masalah secara tuntas.
Gaya Berargumen yang Efektif
Gaya berargumen yang paling efektif dalam sebuah hubungan adalah asertif.
Gaya ini memungkinkan kedua belah pihak untuk mengekspresikan perasaan dan kebutuhan mereka dengan cara yang konstruktif dan saling menghormati.
Berikut beberapa tips untuk berargumen secara asertif:
- Tenangkan diri: Sebelum memulai percakapan, tarik napas dalam-dalam dan tenangkan diri. Hindari berargumen saat kalian masih marah atau kesal.
Artikel Terkait
5 Jenis Perselingkuhan yang Sering Terjadi dalam Hubungan
Menghadapi Slow Dumping dalam Hubungan: Panduan untuk Melindungi Diri Sendiri
7 Dampak Trauma Masa Kecil pada Hubungan Asmara
Dampak Tindakan Closure pada Pasangan, Ketika Hubungan Tak Bisa Dipertahankan Lagi
Jangan Keliru! Kenali Perbedaan Cinta dan Obsesi dalam Hubungan