Rahasiagadis.com - Self-silencing adalah praktik di mana seseorang menahan diri dari mengungkapkan pemikiran, perasaan, dan kebutuhan mereka kepada orang lain.
Terkadang, self-silencing mungkin tampak seperti tindakan bijaksana untuk menghindari konflik atau menjaga hubungan yang harmonis, tetapi dalam jangka panjang, hal ini dapat merugikan diri sendiri.
Inilah beberapa tanda-tanda bahwa kamu mungkin sedang melakukan self-silencing.
1. Menahan diri dari mengungkapkan ketidaksetujuan
Salah satu tanda utama self-silencing adalah ketika kamu merasa tidak nyaman atau tidak setuju dengan sesuatu, tetapi kamu memilih untuk diam daripada mengungkapkan ketidaksetujuan.
Kamu khawatir bahwa jika kamu berbicara, itu akan mengganggu orang lain atau menyebabkan konflik.
Baca Juga: Cara Mencegah Tindakan Self-Silencing yang Justru Merugikan Diri Sendiri
2. Memendam perasaan
Self-silencing seringkali melibatkan pemendaman perasaan.
Kamu mungkin tidak berbicara tentang apa yang sebenarnya kamu rasakan, bahkan kepada pasangan atau teman dekatmu.
Ini dapat mengakibatkan penumpukan emosi yang dapat mengganggu kesehatan mentalmu.
3. Menghindari konfrontasi
Kamu mungkin mencoba menghindari konfrontasi dengan segala cara.
Hal ini dapat termasuk menghindari percakapan sulit atau bahkan menghindari orang-orang atau situasi yang mungkin memicu konflik.