Terlalu banyak memprioritaskan harapan orang lain di atas kebahagiaan dan kepuasan pribadi bisa membuatmu merasa terjebak dalam hidup yang tidak kamu inginkan.
Penting untuk merenungkan apa yang benar-benar kamu inginkan dalam hidupmu dan menetapkan tujuan yang sesuai dengan nilai dan impian pribadimu.
Baca juga: Jangan Gampang Emosi! Ini Cara Menghadapi Orang Tua yang Makin Sering Tantrum
- Takut Gagal
Tanda lain dari terlalu bergantung pada validasi eksternal adalah takut gagal yang berlebihan.
Kamu bahkan takut mencoba hal-hal baru atau mengambil risiko. Kamu cemas orang lain akan menghakimi atau mengejekmu jika kamu gagal.
Penting untuk diingat bahwa kegagalan adalah bagian alami dari perjalanan menuju sukses. Tanpa kegagalan, kita tidak bisa belajar dan berkembang.
Baca juga: Tips Mengatasi Separation Anxiety sebelum Berubah Menjadi Toxic
- Mencari Validasi Terus-Menerus di Media Sosial
Dalam era digital ini, sangat mudah untuk mencari validasi online. Orang yang bergantung pada validasi eksternal akan sering memposting foto atau status sosial media hanya untuk mendapatkan pujian dan komentar positif.
Meskipun validasi online tidak selalu buruk, terlalu banyak mencarinya bisa membuatmu terjebak dalam perangkap perasaan terpaku pada layar ponselmu.
Cobalah untuk mengurangi kebutuhan akan validasi online dan lebih fokus pada pengembangan diri di dunia nyata.