4. Dapatkan Dukungan Emosional
Mengatasi financial abuse bisa sangat menantang secara emosional.
Cari dukungan dari teman, keluarga, atau konselor yang dapat membantu kamu melalui proses ini. Bicarakan perasaanmu dan buka diri terhadap orang-orang yang peduli.
5. Konsultasi dengan Ahli Keuangan atau Konselor
Berkonsultasilah dengan ahli keuangan atau konselor yang berpengalaman dalam kasus financial abuse.
Mereka dapat memberikan saran dan panduan praktis untuk membantu kamu mengelola keuanganmu dan membangun kehidupan finansial yang lebih stabil.
6. Batasi atau Hentikan Akses Pasangan terhadap Keuangan
Jika mungkin, batasi atau hentikan akses pasanganmu terhadap keuanganmu.
Ganti kata sandi pada rekening bank dan informasi keuangan penting lainnya. Pastikan hanya kamu yang memiliki kendali atas keuangan pribadimu.
Baca Juga: Bikin Mental Rusak, Ini 5 Jenis Emotional Abuse yang Sering Dilakuin Orangtua pada Anak!
7. Pelajari Hak-Hak Hukummu
Pelajari hak-hak hukummu terkait keuangan dan hak-hak lain yang mungkin terpengaruh oleh financial abuse.
Jika diperlukan, konsultasikan dengan pengacara untuk mendapatkan saran hukum yang lebih spesifik terkait situasimu.
8. Pertimbangkan Pilihan Keamanan
Jika situasimu mengancam keamanan fisik atau emosionalmu, pertimbangkan untuk mencari perlindungan dan mendapatkan bantuan dari pihak berwenang atau organisasi yang mendukung korban kekerasan dalam rumah tangga.