Baca Juga: Sering disebut Tanda Keperawanan, Kenali Ciri-Ciri Selaput Dara Robek
5. Latihan peregangan yang terlalu kuat
Peregangan yang terlalu kuat pada area genital juga dapat menyebabkan robeknya selaput dara.
Kondisi selaput dara yang tipis atau tebal dapat memengaruhi seberapa rentan ia terhadap robekan.
Penting untuk diingat bahwa robeknya selaput dara bukanlah satu-satunya indikator keperawanan seseorang.
Beberapa wanita mungkin memiliki selaput dara yang tipis dan rentan robek tanpa pernah berhubungan seksual.
Oleh karena itu, mengaitkan keperawanan hanya dengan kondisi selaput dara tidaklah akurat.
Baca Juga: Mengenal Vajacial, Perawatan Facial pada Vagina yang Perlu Perempuan Ketahui
Selaput dara bukanlah penentu utama dari status keperawanan seseorang, dan perlu lebih banyak edukasi untuk mengatasi persepsi yang salah tentang hal ini.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan yang kompeten jika memiliki pertanyaan atau kekhawatiran terkait tubuh kalian. (*)
Artikel Terkait
Sering disebut Tanda Keperawanan, Kenali Ciri-Ciri Selaput Dara Robek
Mengenal Vajacial, Perawatan Facial pada Vagina yang Perlu Perempuan Ketahui
Fungsi Selaput Dara dan Persepsi Tentang Keperawanan
Menggunakan Masker Vagina untuk Mencerahkan, Apakah Aman?
5 Dampak Mencuci Vagina dengan Sabun Mandi yang Perlu Kalian Ketahui