Rahasiagadis.com - Antraks adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri bernama Bacillus anthracis.
Penyakit antraks ini perlu diwaspadai karena dapat menular dari hewan ke manusia.
Antraks bisa mempengaruhi manusia melalui tiga cara utama yaitu melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi, melalui produk-produk hewan yang terkontaminasi, atau melalui paparan udara yang terkontaminasi dengan spora bakteri antraks.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tanda-tanda penyakit antraks, cara mencegah penularannya, dan apa yang harus dilakukan jika terjadi kecurigaan terinfeksi antraks.
Baca Juga: Miss V Gatal Hanya saat Menstruasi, Apakah Tanda Penyakit Berbahaya?
Gejala Penyakit Antraks pada Manusia:
1. Kulit Antraks: Ini adalah bentuk yang paling umum dari penyakit antraks.
Gejalanya termasuk munculnya benjolan berwarna merah yang berubah menjadi luka berkerak yang terasa nyeri dan terasa gatal.
Luka ini dapat berkembang menjadi bisul dan kemudian menjadi keropeng berwarna hitam. Gejala lain yang mungkin termasuk demam, lemah, dan nyeri otot.
2. Antraks Paru-Paru: Ini adalah bentuk yang paling serius dan potensial mematikan dari penyakit antraks.
Gejala awalnya mirip dengan flu, termasuk demam, batuk, nyeri dada, sesak napas, dan kelelahan.
Kemudian, gejala tersebut dapat berkembang menjadi sesak napas yang parah, sianosis (kulit berubah menjadi kebiruan), dan kemungkinan syok.
3. Antraks Usus: Ini adalah bentuk yang lebih jarang terjadi dan biasanya terjadi setelah mengonsumsi daging hewan yang terinfeksi.
Gejala termasuk sakit perut hebat, diare berdarah, mual, muntah, dan demam.
Artikel Terkait
Kasus Penyakit Sifilis Meningkat Tajam, Kenali Gejalanya sebelum Terlambat
Waspada, 5 Penyakit Ini Muncul Karena Siklus Menstruasi yang Tidak Teratur!
Deretan Penyakit yang Muncul Karena Stres Berlebih, Bisa Depresi Hingga Obesitas!
Mengalami Kram Perut tanpa Menstruasi, Tanda Penyakit Apa?
Miss V Gatal Hanya saat Menstruasi, Apakah Tanda Penyakit Berbahaya?