Rahasiagadis.com - Sindrom Tourette adalah gangguan neurologis yang ditandai dengan tindakan berulang (tic) yang tidak disengaja.
Tic yang dialami oleh penderita sindrom Tourette ini dapat berupa gerakan fisik atau suara, dan biasanya terjadi secara tiba-tiba dan tanpa peringatan.
Meskipun sering disalahartikan, sindrom Tourette bukanlah penyakit mental. Gangguan ini lebih tepat dikategorikan sebagai gangguan perkembangan saraf.
Gejala Sindrom Tourette:
- Tic Motorik: Kedutan wajah, gerakan menyentakkan kepala atau bahu, melompat-lompat, berdehem, atau mengendus.
Baca Juga: Mengenal Sindrom Stevens Johnson yang Bisa Mengancam Jiwa!
- Tic Vokal: Suara binatang, kata-kata kasar, atau mengulangi kata-kata orang lain (echolalia).
- Tic Kompleks: Gerakan yang lebih kompleks, seperti menyentuh benda, meniru gerakan orang lain, atau melakukan ritual tertentu.
Gejala Tourette biasanya dimulai pada masa kanak-kanak, antara usia 2 hingga 15 tahun. Pada beberapa kasus, gejala dapat muncul lebih awal atau lebih lambat.
Gejala Tourette biasanya memburuk di masa pubertas, dan dapat membaik atau hilang sama sekali di masa dewasa.
Penyebab Sindrom Tourette:
Penyebab pasti Tourette belum diketahui, tetapi dipercaya terkait dengan faktor genetik dan lingkungan.
Baca Juga: Mengatasi Sindrom Menu Anxiety, Bebas Cemas Saat Memilih Makanan di Restoran