Rahasiagadis.com - Bercukur adalah salah satu cara yang dipilih banyak wanita untuk membuang bulu yang tidak diinginkan di tubuh.
Meski saat ini sudah ada banyak metode lain yang digunakan untuk membereskan bulu, bercukur tetap disukai karena lebih murah dan tidak sakit.
Namun, di balik kelebihan yang dimiliki, ada kepercayaan bahwa bercukur membuat bulu yang akan tumbuh menjadi lebih tebal dan hitam.
Baca juga: Mau Mewarnai Rambut di Rumah? Hindari 5 Kesalahan In
Apakah itu benar atau hanya mitos belaka? Untuk mengetahui jawabannya secara lebih rinci, simak penjelasan berikut ini.
1. Apa dampak bercukur terhadap pertumbuhan bulu?
Berbagai penelitian mengklaim bahwa bercukur tidak memiliki efek apa pun terhadap pertumbuhan bulu.
Annie Gonzalez, dermatologist bersertifikat di Riverchase Dermatology, mengatakan melalui The Healthy bahwa bercukur tidak mengubah tingkat pertumbuhan, warna, maupun ketebalan bulu.
Baca juga: Polusi Udara di Jakarta Makin Parah, Waspadai Dampaknya pada Kesehatan Kulit
Menurutnya, efek dari bercukur justru iritasi, rasa gatal, atau benjolan-benjolan kecil berwarna merah pada kulit.
"Jika tidak dilakukan dengan benar atau salah memilih alat cukur, kulit akan gatal setelah bercukur," jelasnya.
2. Mengapa bercukur tidak akan membuat bulu lebih tebal?
Kamu tidak perlu takut bulu akan menjadi lebih tebal dan hitam setelah bercukur.
Baca juga: 4 Tips Memilih Sunscreen Terbaik untuk Kulit Berminyak