Rahasiagadis.com - Di Indonesia, tradisi ngabuburit atau kegiatan untuk mengisi waktu menjelang berbuka puasa, menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Namun, setiap daerah rupanya memiliki ciri khasnya sendiri dalam merayakan tradisi ngabuburit ini, beb.
Berikut adalah beberapa tradisi ngabuburit unik yang dilakukan di berbagai daerah Indonesia:
1. Balap Perahu Layar "Mini" - Surabaya
Di Pantai Kenjeran, Surabaya, tradisi ngabuburit mengambil bentuk yang unik dengan adanya balap perahu layar "mini".
Berbeda dengan tradisi ngabuburit di tempat lain, di sini masyarakat mempersiapkan perahu-perahu kecil berwarna-warni yang dihias dengan gambar-gambar lucu dan tulisan unik.
Pantai menjadi tempat berkumpulnya warga yang antusias untuk turun ke tepian pantai dan berlomba sambil bercengkrama.
Baca Juga: Asal-usul Kata Ngabuburit, Tradisi Menanti Adzan Maghrib di Bulan Puasa
2. Mencari "Ikan Mabuk" di Sungai Bengawan Solo - Lamongan
Di Lamongan, tradisi ngabuburit menghadirkan kegiatan yang tak biasa, yaitu mencari "ikan mabuk" di sungai Bengawan Solo. Saat sore tiba dan air sungai surut, banyak ikan yang terperangkap di air dangkal dan lumpur.
Masyarakat turun ke sungai untuk menangkap bahkan memungut ikan-ikan tersebut untuk dibawa pulang. Tradisi ini juga kerap dilakukan di beberapa lokasi yang dilintasi oleh aliran sungai Bengawan Solo.
3. Bleguran - Jakarta
Bleguran adalah tradisi ngabuburit yang populer di Jakarta pada era tahun 70-an.
Anak-anak dan remaja akan mencari bambu untuk dibuat menjadi meriam tradisional dan memainkannya di lapangan atau pekarangan kebun yang luas.