Rahasiagadis.com - Narkolepsi dan Sleeping Beauty Syndrome (SBS) adalah dua kondisi neurologis yang menyebabkan tidur berlebihan.
Meskipun memiliki gejala yang sama, yaitu rasa ngantuk yang parah, Narkolepsi dan Sleeping Beauty Syndrome (SBS) ini memiliki perbedaan yang signifikan.
Berikut ini, kita akan mengulas perbedaan dan karakteristik kondisi Narkolepsi dan Sleeping Beauty Syndrome (SBS) yang perlu diketahu:
Narkolepsi
Narkolepsi adalah gangguan tidur yang jarang terjadi tetapi dapat memberikan dampak signifikan pada kualitas hidup seseorang. Berikut adalah beberapa ciri khas narkolepsi:
- Serangan Tidur Mendadak (Narcoleptic Attacks):
Orang dengan narkolepsi dapat mengalami serangan tidur mendadak, yaitu tidur yang tidak terkendali yang dapat terjadi kapan saja, termasuk saat melakukan aktivitas sehari-hari.
Baca Juga: Mengenal Sindrom Sleeping Beauty, Kelainan Tidur yang Sangat Lama
- Hilangnya Kendali Otot (Cataplexy):
Sebagian besar penderita narkolepsi mengalami cataplexy, yaitu kehilangan sebagian atau seluruh kendali otot saat mereka mengalami emosi intens seperti kegembiraan atau tawa.
- Hilangnya Kesadaran Tiba-tiba (Narkolepsi dengan Hilangnya Kesadaran):
Beberapa orang dengan narkolepsi mengalami hilangnya kesadaran tiba-tiba, di mana mereka tiba-tiba kehilangan kesadaran selama beberapa detik atau menit.
- Mimpi yang Terasa Sangat Nyata:
Penderita narkolepsi seringkali langsung memasuki fase REM (Rapid Eye Movement) saat tidur, yang dapat menyebabkan munculnya mimpi yang terasa sangat nyata dan hidup.
Artikel Terkait
Mengenal Sleep Chronotype Maksimalkan Produktivitas dan Waktu Tidur
Tips Menjaga Pola Tidur yang Sesuai dengan Sleep Chronotype Kalian
Insomnia? Kenali Manfaat White Noise dan Manfaatnya untuk Meningkatkan Kualitas Tidur
Tips Gunakan White Noise untuk Tidur Lebih Nyenyak
Mengenal Sindrom Sleeping Beauty, Kelainan Tidur yang Sangat Lama