Beberapa orang mengalami kesulitan untuk mengkomunikasikan perasaan mereka, terutama dalam hal yang negatif.
Mereka mungkin merasa tidak nyaman untuk mengungkapkan perasaan mereka secara langsung kepada pasangannya dan slow dumping mungkin menjadi cara bagi mereka untuk menghindari percakapan yang sulit.
Baca Juga: Pasangan Tiba-tiba Menjauh? Kenali Slow Dumping dan Tanda-tanda Kamu Mengalaminya
4. Manipulasi emosional
Dalam beberapa kasus, slow dumping dapat digunakan sebagai bentuk manipulasi emosional.
Orang yang melakukan slow dumping mungkin ingin mempertahankan kontrol atas hubungan atau menghindari tanggung jawab untuk mengakhiri hubungan.
Mereka mungkin juga ingin membuat pasangannya merasa bersalah atau ragu-ragu untuk meninggalkan mereka.
5. Kebiasaan menunda
Beberapa orang memiliki kebiasaan menunda tugas atau keputusan yang sulit.
Slow dumping mungkin menjadi cara bagi mereka untuk menunda percakapan yang tidak ingin mereka lakukan.
Baca Juga: Tips Menghadapi Orang yang Melakukan Dumping: Ketika Mendengarkan Curhatan Berujung Trauma
Dampak slow dumping pada korban
Slow dumping dapat berdampak negatif pada korban, baik secara emosional maupun psikologis.
Korban mungkin merasa bingung, terluka, tidak berdaya, dan kehilangan kepercayaan diri.
Mereka mungkin juga mengalami kesulitan untuk move on dari hubungan dan menjalin hubungan baru di masa depan.
