5. Menyebabkan Perceraian:
Dalam kasus yang parah, stonewalling dapat menyebabkan perceraian. Ketika komunikasi dan kepercayaan dalam hubungan telah rusak parah, menjadi sangat sulit untuk menyelamatkan hubungan.
Jika kalian dan pasangan sering melakukan stonewalling, penting untuk mencari bantuan profesional dari terapis atau konselor.
Seorang terapis dapat membantu kalian memahami akar masalah dan mengembangkan mekanisme koping yang sehat untuk berkomunikasi dan menyelesaikan konflik.
Baca Juga: Ciri-ciri Pasangan Cyclebreaker, Membangun Hubungan yang Sehat dan Memutus Rantai Pola Negatif
Berikut beberapa tips untuk menghindari stonewalling dalam hubungan:
- Komunikasikan dengan terbuka dan jujur: Saat kalian memiliki masalah dengan pasangan, cobalah untuk mengomunikasikannya dengan terbuka dan jujur. Hindari menyalahkan, mengkritik, atau menyerang pasangan.
- Dengarkan dengan penuh perhatian: Saat pasangan berbicara, dengarkan dengan penuh perhatian dan tunjukkan bahwa kalian peduli dengan apa yang mereka katakan. Hindari menyela atau memikirkan apa yang akan kalian katakan selanjutnya.
- Bersikaplah empati: Cobalah untuk melihat masalah dari sudut pandang pasangan dan pahami perasaannya.
- Berkompromilah: Bersiaplah untuk berkompromi dan mencari solusi yang dapat diterima oleh kedua belah pihak.
- Cari bantuan profesional: Jika kalian kesulitan untuk berkomunikasi dengan pasangan dengan cara yang sehat, carilah bantuan profesional dari terapis atau konselor.
Dengan menghindari stonewalling dan berkomunikasi dengan cara yang sehat, kalian dan pasangan dapat membangun hubungan yang kuat dan langgeng. (*)