Ada alasan lain mengapa kopi sebaiknya diganti teh. Kopi ternyata dapat menjadi stimulan yang membuat kamu terus menerus cemas.
Itu artinya keinginan untuk makan pun akan terus ada karena stresmu tidak berkurang.
4. Mengonsumsi makanan pedas dalam porsi secukupnya
Siapa yang suka makan pedas saat stres? Langkah ini ternyata tepat, dengan catatan kamu tetap memperhatikan porsinya. Jangan sampai berlebihan.
Ada penjelasan ilmiah di balik rekomendasi ini. Kandungan capsaicin, zat yang membuat cabai terasa pedas, mampu membuat kamu merasa lebih cepat kenyang.
Namun, menyantap makanan pedas setiap hari tidak disarankan. Ini akan membuat tubuh terbiasa. Efek dari capsaicin untuk menekan nafsu makan pun tidak akan bekerja lagi.
Baca Juga: Stres atau Burnout? Ini Cara Membedakannya!
5. Menjauhi makanan dengan unsur warna merah dan kuning
Ada alasan mengapa banyak brand makanan yang memilih warna merah dan kuning. Kedua warna itu terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan nafsu makan dan membuatmu terus lapar.
Karena itulah, banyak ahli gizi yang menyarankan agar orang yang sedang diet atau memiliki kebiasaan makan berlebihan menjauh dari makanan dengan dua warna tersebut.
6. Konsumsi makanan sehat untuk meningkatkan hormon bahagia
Karena sedang stres, kamu butuh memperbaiki suasana hati. Salah satu cara yang paling sederhana adalah dengan memancing produksi hormon bahagia.
Tak harus jalan-jalan atau belanja, kamu bisa makan beberapa makanan yang dapat meningkatkan produksi hormon bahagia, seperti dark chocolate, alpukat, dan nanas.
Artikel Terkait
4 Tanda Kamu Lagi Stres Finansial, Waspada!
Stres atau Burnout? Ini Cara Membedakannya!
3 Langkah Mudah Cegah Stres di Kantor
Pilih Teh atau Kopi? Jawabanmu akan Menggambarkan Kelebihanmu
4 Tipe Stres yang Paling Umum Dialami Anak Muda, Apa Kamu Juga Mengalami?