Apa Itu “Daddy Issues”? Yuk, Kenali Gejala Jika Kamu Mengalaminya

Rahasiagadis.com - Ada banyak sekali istilah baru yang muncul di media sosial. Daddy issues adalah salah satunya. 

Sayangnya, ada sebagian orang yang keliru dalam memahami apa yang dimaksud dengan daddy issues. 

Supaya kamu tidak ikutan salah paham, artikel ini akan mengupas serba-serbi daddy issues. 

Baca juga: Serba-serbi Spectrophobia, Rasa Takut Melihat Pantulan Diri di Cermin

Apa itu "Daddy Issues"?

Dr. Carla Marie Manly, Ph.D., psikolog klinis, menjelaskan bahwa daddy issues merujuk pada seseorang yang memiliki hubungan buruk dengan ayah sehingga memberi dampak jangka panjang secara psikologis untuk anak. 

Hal ini juga bisa terjadi karena ketidakhadiran ayah di sisi anak. 

Daddy issues sendiri bukanlah istilah klinis yang dipakai di psikologi, tetapi banyak yang meyakini bahwa istilah ini berasal dari "father complex" yang dikembangkan oleh Sigmund Freud dan Carl Jung. 

Baca juga: Kamu Single? Coba Solo Dating, Kencan dengan Diri Sendiri untuk Temukan Bahagia dalam Kesendirian

Apa saja tanda dari "Daddy Issues"?

Jika seseorang mengalami daddy issues, ada beberapa tanda yang dia tunjukkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa tanda yang paling terlihat.

1. Kamu lebih tertarik dengan laki-laki yang lebih tua

Mengutip dari Kentucky Counseling Center, anak perempuan yang tumbuh tanpa ayah atau memiliki hubungan buruk dengan ayah cenderung ingin seseorang yang dapat melindunginya layaknya seorang ayah. 

Ini biasanya terjadi tanpa sadar. Kamu lebih menyukai laki-laki yang lebih tua karena mereka lebih stabil secara finansial dan kehidupannya sudah mapan.