Rahasiagadis.com - Regression, salah satu bentuk defense mechanisms adalah perilaku yang menunjukkan kembalinya seseorang ke tahap perkembangan yang lebih awal saat hadapi situasi sulit.
Dalam konteks ini, regression dapat diartikan sebagai perilaku yang menunjukkan sikap dan pola pikir layaknya bocah atau anak-anak.
Regression dapat terjadi sebagai respons terhadap stres atau trauma.
Saat seseorang merasa tidak mampu untuk mengatasi situasi yang sulit, mereka mungkin akan kembali ke cara-cara yang telah mereka gunakan untuk mengatasi masalah di masa lalu.
Regression mencakup berbagai perilaku seperti marah, menangis, temperamen, menarik diri, atau bahkan menghindari tanggung jawab.
Berikut ini tanda-tanda perilaku Regression yang merupakan bentuk dari defense mechanisms alis pertahanan diri.
Baca Juga: Belajar Mengasihi Diri Sendiri, Kenali Self-Compassion dan Cara Melakukannya
Tanda-tanda regression
1. Marah dan menangis tanpa sebab yang jelas
Salah satu tanda utama dari regression adalah perilaku marah atau menangis yang tidak proporsional terhadap situasi yang sedang dihadapi.
Orang yang mengalami regression mungkin cepat marah dan sulit untuk ditenangkan.
2. Perilaku manja
Seseorang yang mengalami regression mungkin juga menunjukkan perilaku manja yang biasanya lebih sering terlihat pada anak-anak.
Mereka mungkin meminta perhatian ekstra atau perlakuan khusus.