Green Coffee Bisa Menurunkan Berat Badan? Cari Tahu Manfaatnya Yuk!

Penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi suhu pemanggangan biji kopi, semakin rendah kandungan CGA-nya.

Oleh karena itu, green coffee memiliki kandungan CGA yang lebih tinggi daripada kopi biasa, meningkatkan potensinya dalam menurunkan berat badan.

Proses penyeduhan kopi juga memengaruhi kandungan CGA.

Kopi yang diseduh dengan metode cold brew, misalnya, cenderung memiliki kandungan CGA yang lebih tinggi dibandingkan dengan kopi yang diseduh dengan metode hot brew.

Kenali Efek Samping Green Coffee

Meskipun memiliki manfaat kesehatan, termasuk potensi untuk menurunkan berat badan, green coffee juga dapat menimbulkan efek samping.

Baca Juga: Kebiasaan Minum Kopi Bikin Otak Jadi Pinter? Simak Faktanya Yuk!

Kandungan kafein dalam green coffee dapat menyebabkan insomnia, kecemasan, sakit perut, mual, muntah, peningkatan denyut jantung, dan peningkatan laju pernapasan.

Sebelum mengonsumsi green coffee sebagai bagian dari program penurunan berat badan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Ini bertujuan agar program penurunan berat badan lebih efektif dan untuk menghindari risiko efek samping yang mungkin terjadi.

Nah, meskipun green coffee memiliki potensi manfaat untuk menurunkan berat badan, penting untuk mempertimbangkan dengan bijak dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengambil keputusan.

Dengan penelitian lebih lanjut dan pemahaman yang lebih mendalam, kita dapat menentukan apakah green coffee benar-benar menjadi sekutu efektif dalam perjuangan melawan berat badan berlebih.

Tetaplah cerdas dalam memilih metode penurunan berat badan dan selalu prioritaskan kesehatan kalian. (*)

Baca Juga: Malah Ngantuk Setelah Minum Kopi, Kenali Caffeine Crash dan Cara Mencegahnya