Adenomiosis dan endometriosis adalah dua kondisi medis yang sering disalahartikan karena gejalanya yang mirip. Kedua kondisi ini berkaitan dengan pertumbuhan jaringan yang tidak normal di dalam tubuh seorang wanita.
Meskipun memiliki gejala yang sama, ternyata ada perbedaan yang signifikan antara adenomiosis dan endometriosis.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara adenomiosis dan endometriosis:
Baca Juga: Arti 4 Darah Menstruasi, Mulai Merah Sampai Hitam
1. Lokasi Pertumbuhan Jaringan
Adenomiosis terjadi ketika jaringan endometrium tumbuh ke dalam dinding rahim, sedangkan endometriosis terjadi ketika jaringan endometrium tumbuh di luar rahim, seperti di ovarium, usus, atau kandung kemih.
2. Organ yang Terpengaruh
Adenomiosis hanya mempengaruhi rahim, sedangkan endometriosis dapat mempengaruhi berbagai organ di dalam tubuh, seperti ovarium, usus, kandung kemih, dan rongga panggul.
3. Usia dan Riwayat Kehamilan
Adenomiosis biasanya terjadi pada wanita yang lebih tua dan telah melahirkan, sedangkan endometriosis dapat terjadi pada wanita dari segala usia, termasuk yang belum pernah hamil.
Baca Juga: Rekomendasi Makanan Sehari-Hari untuk Menormalkan Siklus Menstruasi
4. Gejala
Gejala adenomiosis meliputi rasa sakit, perdarahan yang berat, dan kram menstruasi yang parah.
Sementara itu, gejala endometriosis meliputi rasa sakit kronis, terutama selama menstruasi, serta kesulitan hamil dan masalah pada sistem reproduksi.
5. Penyebab
Penyebab adenomiosis masih belum sepenuhnya diketahui, sedangkan endometriosis disebabkan oleh pertumbuhan jaringan endometrium yang tumbuh di luar rahim.
Baca Juga: Penyebab Utama Perut Buncit Selain Makanan
6. Pengobatan
Kedua kondisi ini dapat diobati dengan berbagai cara, termasuk obat-obatan, terapi hormonal, atau tindakan bedah. Namun, diagnosis yang tepat sangat penting untuk pengobatan yang efektif.
Kesimpulannya, meskipun adenomiosis dan endometriosis memiliki gejala yang mirip, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam lokasi pertumbuhan jaringan, organ yang terpengaruh, usia dan riwayat kehamilan, gejala, penyebab, dan pengobatan.