Apa Itu Cuffing Season? Hubungan Jangan Pendek yang Menimbulkan Pro Kontra

photo author
- Senin, 27 Mei 2024 | 10:50 WIB
Ilustrasi fotohubungan cuffing sesion (Frepik/fxquadro)
Ilustrasi fotohubungan cuffing sesion (Frepik/fxquadro)

Kontra

- Hubungan Tidak Bertahan Lama: Banyak hubungan yang dimulai selama cuffing season tidak bertahan lama setelah musim berakhir, yang bisa menyebabkan kekecewaan dan sakit hati.
- Motivasi yang Tidak Tulus: Beberapa orang mungkin hanya mencari hubungan untuk memenuhi kebutuhan musiman, bukan karena ketertarikan atau kasih sayang yang tulus.
- Ketergantungan Emosional: Mengandalkan hubungan singkat untuk kebahagiaan emosional bisa menghalangi perkembangan pribadi dan kemandirian.

Cuffing season adalah fenomena sosial yang menarik, di mana orang cenderung mencari hubungan romantis jangka pendek selama musim dingin.

Meskipun bisa memberikan kenyamanan dan kebahagiaan sementara, penting untuk menjalani cuffing season dengan kesadaran dan kesiapan emosional.

Dengan memahami motivasi dan menjaga komunikasi yang terbuka, cuffing season dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan memuaskan.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Clara Ristiani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Clingy dalam Hubungan, Tanda Cinta atau Toxic?

Kamis, 13 Juni 2024 | 16:00 WIB

Cara Membuat Kesan Pertama yang Powerful

Rabu, 12 Juni 2024 | 17:10 WIB

7 Tanda Kamu Telah Menerapkan Self-Respect

Selasa, 11 Juni 2024 | 17:09 WIB

7 Jenis Teman yang Perlu Kamu Pertahankan

Jumat, 7 Juni 2024 | 16:09 WIB
X