Ini mungkin memerlukan waktu, tetapi dengan mengembangkan keterampilan emosional, kamu akan belajar bagaimana menghadapi masalah dan merasa lebih baik tanpa merugikan diri sendiri.
Baca Juga: Mengatasi Guilt Complex, Membangun Hubungan Positif dengan Diri Sendiri
4. Jangan dengarkan orang lain tentang emosimu
Orang lain mungkin memiliki pendapat atau sudut pandang yang berbeda terhadap emosimu.
Namun, ingatlah bahwa hanya kamu yang benar-benar merasakan apa yang ada dalam dirimu.
Jangan biarkan pendapat orang lain menggoyahkan keyakinanmu tentang emosimu dan bagaimana cara mengatasinya.
5. Kembangkan keterampilan emosional
Mengatasi self-harm melibatkan pengembangan keterampilan emosional yang sehat. Ini dapat mencakup:
- Belajar untuk mengungkapkan emosi dengan jujur dan terbuka kepada orang lain dapat membantu meredakan tekanan emosional.
- Latihan seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga dapat membantu meredakan stres dan emosi yang kuat.
- Temukan kegiatan yang dapat mengalihkan perhatianmu dari dorongan self-harm, seperti melukis, menulis, atau berolahraga.
Baca Juga: Mengenal Tren Sleep Hygiene, Solusi untuk Mengatasi Gangguan Susah Tidur
- Jangan ragu untuk mencari dukungan dari teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental yang dapat membantu kamu melalui perjalanan ini.
Setiap perjalanan mengatasi self-harm bagi tiap individu yang mengalaminya tentunya berbeda-beda.
Tidak ada solusi instan, tetapi dengan kemauan dan keterampilan yang tepat, perubahan positif adalah mungkin.
Ingatlah bahwa proses ini memerlukan waktu dan upaya yang konsisten.