Gula Batu Lebih Sehat dari Gula Pasir, Mitos atau Fakta?

Rahasiagadis.com - Gula merupakan pemanis alami yang sering digunakan dalam berbagai hidangan dan minuman.

Dalam dunia gizi, gula batu dan gula pasir adalah dua jenis gula yang sering dibandingkan.

Banyak yang meyakini bahwa gula batu lebih sehat daripada gula pasir, namun, seberapa benarkah anggapan ini?

Mari kita simak apakah perbedaan ini hanya mitos atau fakta yang dapat dipertanggungjawabkan.

Proses Pembuatan dan Perbedaan Kandungan

Gula batu, atau sering disebut gula kristal, dihasilkan melalui proses kristalisasi larutan gula cair.

Meskipun terlihat berbeda secara tekstur dan bentuk, baik gula batu maupun gula pasir pada dasarnya terbuat dari sukrosa. Perbedaan kandungan antara keduanya sangatlah kecil, dengan gula batu mengandung sedikit lebih banyak air.

Dalam 100 gram gula batu, terdapat 99.70 gram karbohidrat, sedangkan dalam jumlah yang sama, gula pasir mengandung 99.98 gram karbohidrat.

Perbedaan ini sangat minimal, hanya sekitar 0.21 persen, yang tidak signifikan dalam konteks nutrisi.

Baca Juga: Makanan Ini Memiliki Kandungan Gula yang Tinggi, Ada Yogurt Hingga Granola

Batas Asupan Gula yang Aman

Menurut anjuran Kementerian Kesehatan RI, batas asupan gula yang aman untuk kesehatan adalah maksimum 50 gram per hari atau setara dengan empat sendok makan. Lebih baik lagi jika dapat membatasinya menjadi 25 gram per hari.

Dampak Konsumsi Gula Berlebihan

1. Mengonsumsi gula dalam jumlah berlebihan dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan. Beberapa dampak tersebut antara lain: