Mengenal Diet Pegan: Gabungan Antara Vegan dan Paleolithic

photo author
- Sabtu, 30 Desember 2023 | 18:33 WIB
Ilustrasi foto diet pegan
Ilustrasi foto diet pegan

Rahasiagadis.com - Diet pegan adalah pola makan yang menggabungkan prinsip-prinsip dari diet Paleolithic (Paleo) dan diet vegan.

Diet paleo meniru pola makan manusia gua yang hidup di zaman Paleolitikum, yang mengonsumsi makanan utuh, seperti sayuran, buah, ikan, daging, dan kacang-kacangan, serta menghindari konsumsi makanan olahan.

Sedangkan diet vegan adalah pola makan yang sepenuhnya menghindari produk hewani, termasuk daging, ikan, telur, susu, dan keju.

Diet ini menggabungkan prinsip-prinsip dari dua gaya makan yang sejauh ini terlihat bertolak belakang: veganisme yang berfokus pada produk tanaman dan paleo yang menekankan pada makanan alami dan tidak diproses.

Baca Juga: Tips Diet Ayurveda yang Efektif untuk Turunkan Berat Badan

Prinsip Diet Pegan

Sayur dan Buah-Buahan sebagai Dasar: Diet Pegan menekankan konsumsi sayuran dan buah-buahan sebagai sumber utama energi. Makanan ini kaya serat, vitamin, dan mineral, memberikan nutrisi penting untuk kesehatan tubuh.

Protein Nabati dan Hewani Secara Seimbang: Diet ini menggabungkan protein nabati (dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran) dan protein hewani (dari daging tanpa hormon dan produk susu organik). Tujuannya adalah menciptakan keseimbangan nutrisi yang optimal.

Hindari Gluten dan Gula Tambahan: Diet Pegan menghindari konsumsi gluten dan gula tambahan. Ini bertujuan untuk mengurangi potensi peradangan dan mendukung kesehatan sistem pencernaan.

Baca Juga: Mengenal Diet Ayurveda yang Sekaligus Dapat Seimbangkan Tubuh dan Pikiran

Lemak Sehat dari Sumber Nabati dan Hewani: Lemak sehat dari minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, dan ikan berlemak dianjurkan dalam diet Pegan. Ini dapat membantu menjaga keseimbangan lemak dalam tubuh.

Bahan Makanan Utuh dan Tidak Diproses: Diet ini menekankan konsumsi makanan utuh dan tidak diproses, mirip dengan prinsip Paleo. Menghindari makanan olahan dapat membantu mengurangi konsumsi bahan tambahan dan bahan kimia.

Konsumsi Karbohidrat Kompleks: Karbohidrat kompleks dari sumber seperti ubi jalar, kentang, dan biji-bijian utuh diperbolehkan dalam diet Pegan. Ini memberikan sumber energi yang stabil dan tahan lama.

Baca Juga: Bukan Sekadar Penurunan Berat Badan, Siapa Saja yang Cocok Menjalani Diet Mediterania?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Clara Ristiani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Begini Cara Tahu Kalau Kulitmu Sensitif, Cek Yuk!

Selasa, 11 Juni 2024 | 17:12 WIB

Cara Mengatasi Dehidrasi pada Kulit Berminyak

Selasa, 11 Juni 2024 | 17:05 WIB

7 Manfaat Produk Berlabel Non-Comedogenic

Selasa, 11 Juni 2024 | 16:53 WIB

Kenali Tanda-Tanda Dehidrasi pada Kulit Berminyak

Selasa, 11 Juni 2024 | 16:16 WIB

Kebiasaan Sederhana untuk Merawat Kulit Kering

Selasa, 11 Juni 2024 | 15:33 WIB

Tren Pemakaian Veneer Gigi, Apa Sih Manfaatnya?

Selasa, 11 Juni 2024 | 14:12 WIB
X