4. Sakit kepala
Udara dingin yang terus-menerus menerpa kepala bisa memicu sakit kepala, terutama pada mereka yang sensitif terhadap perubahan suhu.
5. Nyeri otot
Aliran udara yang konstant dari kipas angin dapat menyebabkan otot leher dan punggung menjadi tegang dan kaku, sehingga menimbulkan nyeri.
6. Alergi
Kipas angin dapat mengedarkan debu dan alergen yang berada di udara, sehingga memperburuk gejala alergi.
Baca Juga: Kurangi Kebiasaan Minum Kopi Setelah Makan, Ini 4 Risiko yang Mengancam Kamu
Tips untuk Mengurangi Risiko:
- Gunakan kipas angin dengan kecepatan rendah atau sedang untuk menghindari angin yang terlalu kuat.
- Letakkan kipas angin di tempat yang strategis agar udara terdistribusi secara merata di ruangan.
- Tetap terhidrasi dengan minum air yang cukup sepanjang hari.
- Gunakan pelembap udara atau basahi handuk yang diletakkan di depan kipas angin untuk meningkatkan kelembaban udara.
- Jangan biarkan kipas angin menyala terus menerus, berikan istirahat pada kipas angin dan tubuh kalian dengan mematikannya sesekali.
Meskipun tidur dengan kipas angin dapat memberikan kenyamanan selama tidur, penting untuk memperhatikan risiko dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk menjaga Kesehatan kalian. (*)
Artikel Terkait
Kurangi Kebiasaan Minum Kopi Setelah Makan, Ini 4 Risiko yang Mengancam Kamu
Stop Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur! Ini 4 Risiko yang Perlu Diwaspadai
5 Latihan Bahu untuk Mengurangi Risiko Cedera dan Menjaga Postur Ideal
Risiko Menjadi Seorang Dropshipper, Pemula Wajib Tahu!
6 Kemungkinan Risiko Bawa Hewan Peliharaan saat Mudik Lebaran
Bahaya Konsumsi Sayuran yang Digoreng, Menghilangkan Manfaat hingga Picu Risiko Kesehatan!