Rahasiagadis.com - Marah adalah emosi yang sangat kompleks. Ini bukan hanya tentang suasana hati yang buruk atau ucapan yang keras dan kasar.
Ilmuwan menyebut marah tidak hanya berada dalam lingkup emosi, tetapi juga berpengaruh pada proses kimiawi yang berjalan di dalam tubuh.
Bahkan, sering marah ternyata juga bisa membuat berat badan kamu naik.
Tidak percaya? Simak dulu penjelasan berikut ini.
Baca juga: Squats vs Lunges, Mana yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
1. Kamu lebih banyak makan
Ketika sedang marah dan kesal, kamu pasti merasa tidak nafsu makan. Namun, itu hanyalah efek sementara.
Adrenalin akan meningkat saat marah, lalu akan turun drastis setelahnya.
Dalam kondisi itu, kamu akan merasa kehilangan banyak energi dan mulai ingin makan lebih banyak dari biasanya.
Baca juga: Berat Badan Kamu dan Pasanganmu Terus Naik? Itu Tanda Hubunganmu Sehat
Selain itu, kemarahan yang kamu rasakan juga bisa membuatmu merasa lebih cemas sehingga berpengaruh pada meningkatnya nafsu makan.
2. Marah membuat tubuh memproduksi lebih banyak hormon kortisol
Health Shot menyebut bahwa tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon stres atau kortisol ketika sedang marah.
Ketika jumlah kortisol berlebihan, tubuh akan mengirimkan sinyal untuk menurunkannya dengan cara banyak makan atau tidak makan sama sekali. Hal ini mirip dengan momen ketika kamu sedang stres atau tertekan.
Artikel Terkait
Bersepeda vs Lari, Mana yang Lebih Bermanfaat untuk Kesehatan?
Waspada! Terlalu Sering Pakai Celana Ketat Bisa Membahayakan Kesehatan Reproduksi
Selain Cuaca Panas, 4 Masalah Kesehatan Ini Juga Ditandai dengan Berkeringat saat Tidur
Treadmill Vs Lari di Luar Ruangan, Mana yang Lebih Berguna untuk Kesehatan
Pentingnya Ambil Cuti Kerja Saat Menstruasi Demi Kesehatan Mental