Rahasiagadis.com - Gemuk angin, yang juga dikenal sebagai meteorisme atau kembung, adalah kondisi di mana perut terasa buncit, penuh, dan kembung akibat penumpukan gas di dalam saluran pencernaan.
Kondisi Gemuk angin Ini bisa menjadi pengalaman yang tidak nyaman dan bahkan menyakitkan bagi banyak orang.
Meskipun gemuk angin biasanya tidak berbahaya, kondisi gemuk angin ini bisa memengaruhi kenyamanan sehari-hari.
Nah, kira-kira apa ya penyebab gemuk angin? Cari tahu yuk!
Baca Juga: Mengenal Tren Diet Flexitarian dan Manfaatnya yang Nggak Cuma Menurunkan Berat Badan
1. Konsumsi makanan tinggi serat
Makanan tinggi serat, seperti kacang-kacangan, brokoli, kol, dan biji-bijian, dapat menghasilkan gas saat dicerna.
2. Makanan yang sulit dicerna
Beberapa jenis makanan, terutama yang tinggi lemak atau mengandung karbohidrat kompleks, bisa memperlambat proses pencernaan dan menghasilkan gas.
3. Konsumsi udara berlebih
Mengunyah permen karet, menghisap minuman dengan sedotan, atau berbicara sambil makan bisa menyebabkan kalian menelan udara berlebih, yang kemudian bisa mengakibatkan gas di perut.
Baca Juga: Pentingnya Membatasi Konsumsi Garam saat Diet, Menghindari Bloating yang Tidak Diinginkan
4. Minuman berkarbonasi
Minuman berkarbonasi seperti minuman bersoda dan bir bisa menghasilkan gas dalam perut.
Artikel Terkait
Biar Terlihat Langsing, Ini 5 Trik Fashion Pemilik Tubuh Gemuk!
Makanan Tinggi Protein yang Cocok untuk Melengkapi Menu Diet Sehat
Cara Tepat Minum Teh saat Diet untuk Penurunan Berat Badan
Trik Cheating Day saat Diet agar Timbangan Tetap Aman
Pentingnya Membatasi Konsumsi Garam saat Diet, Menghindari Bloating yang Tidak Diinginkan
Mengenal Tren Diet Flexitarian dan Manfaatnya yang Nggak Cuma Menurunkan Berat Badan
Tanda-tanda Kamu Mengalami Gemuk Air yang Bikin Susah Kurus