Manfaat intermittent fasting adalah membantu menurunkan berat badan dengan cara membakar lemak lebih efektif.
Selain itu Intermittent fasting juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan faktor risiko penyakit jantung seperti kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi dan dapat memiliki efek positif pada kesehatan otak dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif.
Baca Juga: Cara Tepat Minum Teh saat Diet untuk Penurunan Berat Badan
Pertimbangan dan tips melakukan intermittent fasting
1. Konsultasikan dengan profesional kesehatan
Sebelum memulai diet intermittent fasting, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi, terutama jika kalian memiliki kondisi kesehatan tertentu.
2. Pilih pola yang sesuai
Ada beberapa pola intermittent fasting yang berbeda, seperti 16/8 (puasa 16 jam, makan dalam jendela 8 jam), 5:2 (makan normal selama 5 hari, puasa atau makan sangat terbatas selama 2 hari), dan lainnya.
Pilih pola yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan kalian.
3. Perhatikan nutrisi
Meskipun memiliki jendela waktu makan yang lebih terbatas, pastikan asupan nutrisi harian tetap mencukupi dan seimbang.
4. Minum air yang cukup
Pastikan tetap terhidrasi selama periode puasa. Minum air cukup dapat membantu mengurangi rasa lapar. (*)
Artikel Terkait
Makanan Tinggi Protein yang Cocok untuk Melengkapi Menu Diet Sehat
Cara Tepat Minum Teh saat Diet untuk Penurunan Berat Badan
Trik Cheating Day saat Diet agar Timbangan Tetap Aman
Pentingnya Membatasi Konsumsi Garam saat Diet, Menghindari Bloating yang Tidak Diinginkan
Mengenal Tren Diet Flexitarian dan Manfaatnya yang Nggak Cuma Menurunkan Berat Badan